Habib Syakur Yakin Nilai-nilai Pancasila Bisa Selesaikan Semua Persoalan Bangsa

Rabu, 02 Februari 2022 - 19:33 WIB
loading...
Habib Syakur Yakin Nilai-nilai...
Inisiator Gerakan Nurani Kebangsaan (GNK) Habib Syakur bin Ali Mahdi Al Hamid. FOTO/IST
A A A
JAKARTA - Nilai-nilai Pancasila dinilai akan mampu menyelesaikan berbagai macam bentuk persoalan dari kemajemukan bangsa Indonesia jika diserap dengan baik. Pancasila merupakan dasar negara dan pandangan hidup berbangsa, yang berasal dari kristalisasi budaya Nusantara.

Hal itu disampaikan Inisiator Gerakan Nurani Kebangsaan (GNK) Habib Syakur bin Ali Mahdi Al Hamid dalam diskusi daring bertajuk 'Selesaikan Perbedaan dengan Nilai-nilai Pancasila'.

"Selama ini terkesan Pancasila itu memudar di tengah masyarakat. Terkesan Pancasila dilupakan. Setiap pakar boleh berpendapat, tapi tidak boleh diganggu gugat Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa dan sebagai dasar negara. Kita harus selalu mengimplementasikan dengan kesepakatan. kesepakatan itu berupa norma tidak tertulis, artinya dasar dari kehidupan adat istiadat," kata Habib Syakur dalam keterangannya, dikuti Rabu (2/2/2022).



Habib Syakur lantas mengimbau kepada semua anak bangsa selalu bergandengan tangan menerapkan prinsip-prinsip dasar kehidupan. Dengan mengedepankan toleransi, mengedepankan musyawarah untuk mendapatkan mufakat titik temu, mengedepankan tenggang rasa, saling menghormati menghargai antara muda dengan yang muda dan sebaliknya.

"Nenek moyang kita menerapkan nilai-nilai itu, jadi harus disyukuri bahwa kemajemukan bangsa ini ada karena Indonesia yang rahmatan lil'alamin," ujarnya.

Menurut Habib Syakur, sebenarnya dalam sebuah perbedaan itu tidak perlu dikelola, tapi harus disyukuri. Sebab setiap yang lahir di Bumi Nusantara ini mempunyai peran yang tidak tergantikan, dengan kelebihan masing-masing. Artinya, masing-masing mempunyai peran yang tidak pernah tergantian untuk membangun Indonesia.

"Nah, kalau masing-masing saling mengandalkan ego, itu tidak akan ketemu ujungnya. Intinya, dalam sebuah perbedaan itu tidak boleh menjadi pemicu sebuah konflik," katanya.

Baca juga: Ormas Islam dan Keagamaan Dukung Perppu Larangan Ideologi Selain Pancasila

Maka dari itu, setiap perbedaan harus dicari titik temu untuk mufakat dalam sebuah musyawarah. Nilai-nilai Pancasila harus dikedepankan untuk mufakat. Jika itu yang dilakukan, Habib Syakur optimis, Indonesia akan selalu menjadi negeri yang aman, damai, dan tentram.

"Saya yakin negeri kita pasti aman tentram. Berbeda pendapat, tidak harus menghina tidak harus saling menyakiti, berbeda pendapat itu untuk mencari titik temu strategis untuk kemaslahatan bersama," katanya.
(abd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Pembukaan Syafest 2025,...
Pembukaan Syafest 2025, Muzani Berharap Lahir Bibit-bibit Calon Pemimpin
Anggota MPR Ida Fauziyah...
Anggota MPR Ida Fauziyah Ajak Masyarakat Amalkan Nilai-nilai Pancasila
Pengamalan Pancasila...
Pengamalan Pancasila Sejalan dengan Semangat Bulan Ramadan
Megawati Temui Pangeran...
Megawati Temui Pangeran Khaled, PDIP Gagas Pancasila Summit di UEA
Makna Lambang Pancasila...
Makna Lambang Pancasila Sila ke-1, Punya Arti yang Mendalam
Penerapan Ideologi Pancasila...
Penerapan Ideologi Pancasila di Era Milenial, dari Sila Pertama hingga Kelima
Hadiri Natal Nasional...
Hadiri Natal Nasional 2024, Prabowo: Saya Lahir dari Seorang Ibu Beragama Kristiani
Mereduksi Politisasi...
Mereduksi Politisasi Agama dengan Pancasila dan Moderasi Beragama
Asta Cita Prabowo-Gibran...
Asta Cita Prabowo-Gibran Kembalikan Sistem Ekonomi Berbasis Pancasila dan UUD 1945
Rekomendasi
Bidik Pasar Singapura,...
Bidik Pasar Singapura, KIN dan Morinaga Kolaborasi Hadirkan Inovasi Susu Premium
4 Film Inspiratif yang...
4 Film Inspiratif yang Wajib Ditonton untuk Memperingati Hari Kartini
Tak Terbukti Curang,...
Tak Terbukti Curang, Tia Rahmania Dapat Dukungan Warga Dapil Banten 1
Berita Terkini
Rasamala Aritonang Irit...
Rasamala Aritonang Irit Bicara usai Diperiksa KPK sebagai Saksi SYL
3 jam yang lalu
Ketua Umum PBNU: Paus...
Ketua Umum PBNU: Paus Fransiskus Pengasuh dan Pembela Kemanusiaan
5 jam yang lalu
Billy Mambrasar Tepis...
Billy Mambrasar Tepis Isu Soal Akses Khusus Program MBG
6 jam yang lalu
Prof Niam Berharap Semangat...
Prof Ni'am Berharap Semangat Perdamaian yang Disuarakan Paus Fransiskus Terus Dilanjutkan
6 jam yang lalu
Prabowo Berduka atas...
Prabowo Berduka atas Wafatnya Paus Fransiskus: Pesanmu Jaga Bhinneka Tunggal Ika Membekas di Hati
6 jam yang lalu
Pengacara Hedon, Rakyat...
Pengacara Hedon, Rakyat Tekor Rp60 Miliar untuk Menyapu Rp17,7 Triliun
7 jam yang lalu
Infografis
Pentagon: China Bisa...
Pentagon: China Bisa Hancurkan Semua Kapal Induk AS dalam 20 Menit
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved