KPU Ingin Tambahan Anggaran dari APBN, Mendagri Bersikukuh Optimalkan APBD

Kamis, 11 Juni 2020 - 18:52 WIB
loading...
KPU Ingin Tambahan Anggaran...
KPU dan Mendagri Tito Karnavian berbeda pendapat soal sumber penambahan anggaran untuk Pilkada Serentak 2020 dengan menggunakan protokol COVID-19. Foto/SINDOphoto
A A A
JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian berbeda pendapat soal sumber penambahan anggaran untuk Pilkada Serentak 2020 dengan menggunakan protokol COVID-19. KPU menginginkan agar tambahan anggaran Rp4,77 triliun usulannya itu bisa dipenuhi sepenuhnya oleh APBN, sementara Tito ingin memaksimalkan kemampuan APBD dengan restrukturisasi dan optimalisasi.

“Kami perlu menyampaikan dari 270 satker yang akan pilkada berdasarkan surat edaran yg kami sampaikan, sebayak 269 satker telah menjadi menyampaikan restrukturisasi anggaran, satu satker belum menyampaikan laporannya yaitu Kota Makassar,” ujar Ketua KPU Arief Budiman dalam rapat virtual dengan Komisi II DPR, Kamis (11/6/2020). (Baca juga: KPU Ajukan Penambahan Rp4,77 T untuk Pilkada Protokol COVID-19 )

Arief menjelaskan berdasarkan hasil laporan dari 269 daerah, dapat dilakukan efisiensi sebanyak Rp641 miliar lebih tetapi belum dapat dipastikan apakah Pemda pasti akan menyetujui hasil efisien ini. Sehingga, data ini sebagai referensi saja, belum dapat dipastikan dan belum ada keputusan secara tertulis atau secara resmi yang dibuat KPU dan Pemda terhadap NPHD yang sudah ditandatangani sebelumnya.

“Nah atas usulan Rp4,7 triliun itu KPU butuh pencairan dengan tiga tahap pertama, dapat dicairkan bulan Juni sebesar Rp1,024 triliun dan tahap kedua Agustus sebesar Rp3,286 triliun, dan ketiga Rp457 miliar,” urainya.

Arief juga menegaskan bahwa dalam UU Pilkada disebutkan bahwa pilkada didanai APBD dan didukung APBN. Sehingga, KPU berpandangan bahwa APBD telah menyelesaikan tugasnya ketika NPHD itu ditandatangani pemda bersama KPU provinsi dan kabupaten/kota. Tetapi, karena ada kondisi khusus KPU perlu dukungan APBN sehingga, pembahasannya bisa berlangsung lebih cepat.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Jelang Pemungutan Suara...
Jelang Pemungutan Suara Ulang di Boven Digoel, Michael Sianipar: Perindo Hadir Total
PN Jakpus Menangkan...
PN Jakpus Menangkan Gugatan Tia Rahmania, PDIP Ajukan Kasasi ke MA
Polemik Ijazah Jokowi,...
Polemik Ijazah Jokowi, Sekjen GibranKu Bakal Bentuk Tim Advokasi
Calon Kepala Daerah...
Calon Kepala Daerah Baru Mendaftar ke KPU untuk Gantikan Kandidat yang Didiskualifikasi
Kepala Daerah Baru Momentum...
Kepala Daerah Baru Momentum Penguatan Etika Pemerintahan
DKPP Pecat 4 Komisioner...
DKPP Pecat 4 Komisioner KPU Banjarbaru karena Gunakan Surat Suara Lama
12 Orang Meninggal dalam...
12 Orang Meninggal dalam Bentrokan Pilkada Puncak Jaya
NasDem Siap Kawal Pemenangan...
NasDem Siap Kawal Pemenangan PSU Pilkada Siak
Ditetapkan Jadi Gubernur...
Ditetapkan Jadi Gubernur DKI, Pramono Bersyukur Pilgub Jakarta Berjalan Riang Gembira
Rekomendasi
Resmi Diluncurkan di...
Resmi Diluncurkan di Solo, Marlov Deodorant Siap Gebrak Pasar Nasional
Keseringan Menggunakan...
Keseringan Menggunakan Ponsel Diklaim Menyebabkan Kepala Tertunduk
Ribuan Nelayan dan Pembudidaya...
Ribuan Nelayan dan Pembudidaya Ikan di Bekasi Terima Jamsostek dan Sarpras dari Bupati
Berita Terkini
Pengacara Ungkap Jokowi...
Pengacara Ungkap Jokowi Diperiksa Bareskrim atas Laporan Eggi Sudjana
Singgung Program Dedi...
Singgung Program Dedi Mulyadi, Lemhannas: Pendidikan Militer Bukan untuk Anak-anak
Bareskrim Periksa Jokowi...
Bareskrim Periksa Jokowi soal Dugaan Ijazah Palsu, Polri: Penyidik Gelar Perkara Minggu Ini
Megawati Singgung Polemik...
Megawati Singgung Polemik Ijazah, Jokowi: Saya Itu Sebetulnya Sedih
Diminta Tunjukkan Ijazahnya...
Diminta Tunjukkan Ijazahnya usai Diperiksa Bareskrim, Jokowi Jawab Sambil Tertawa
Meski Mengaku Memegang...
Meski Mengaku Memegang Ijazah Aslinya, Jokowi Enggan Menunjukkan ke Wartawan
Infografis
Trump Ingin Jadi Paus...
Trump Ingin Jadi Paus Berikutnya, Pimpin Gereja Katolik
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved