Berharta Rp85 Miliar, Bupati Langkat yang Kena OTT KPK Termasuk Kepala Daerah Terkaya

Rabu, 19 Januari 2022 - 18:41 WIB
loading...
Berharta Rp85 Miliar, Bupati Langkat yang Kena OTT KPK Termasuk Kepala Daerah Terkaya
Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin-Angin termasuk kepala daerah terkaya di Indonesia dengan jumlah harta kekayaan mencapai Rp85 miliar. Foto/ist
A A A
JAKARTA - Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin-Angin yang ikut dibekuk penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam rangkaian Operasi Tangkap Tangan (OTT) pada Selasa (18/1/2022) malam hingga hari ini merupakan salah satu kepala daerah terkaya. Harta kekayaannya mencapai Rp85 miliar.

"Benar KPK melakukan giat tangkap tangan di Langkat, sekitar jam 19.00 tadi malam, 18 Januari 2022. Kami telah mengamankan beberapa pihak dan sejumlah uang sebagai bukti yang diperoleh pada saat tangkap tangan," kata Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron saat dikonfirmasi, Rabu (19/1/2022).

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negera ( LHKPN ) di KPK, harta Terbit Rencana ketika mencalonkan sebagai bupati Langkat pada 2018 jumlahnya Rp95,1 miliar. Nilai tersebut terdiri atas 10 bidang tanah di Kota Langkat senilai Rp3,2 miliar; 8 mobil senilai Rp1,3 miliar; dan harta lain bernilai Rp90 miliar.



Pada 2019, harta Terbit Rencana menyusut menjadi Rp90 miliar. Harta kekayaan Terbit Rencana menyusut sekira Rp5 miliar dari laporan pada tahun sebelumnya. Penyusutan harta Terbit Rencana berasal dari harta lainnya. Pada 2018, Terbit mempunyai harta lainnya Rp90 miliar. Sedangkan pada 2019, harta lainnya yang dilaporkan Terbit Rencana menjadi Rp84 miliar.

Harta kekayaan mantan Ketua DPRD Kabupaten Langkat tersebut kembali menyusut pada laporan periodik tahun 2020. Dari laporan harta terakhirnya untuk periodik 2020, Terbit Rencana memiliki kekayaan Rp85 miliar. Harta kekayaan Terbit Rencana menyusut sekira Rp5 miliar. Mayoritas kekayaan Terbit Rencana yang menyusut berasal dari harta lainnya.



KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum Terbit Rencana dan para pihak yang diamankan dalam OTT di Langkat tersebut. KPK berjanji bakal menginformasikan lebih lanjut ihwal perkembangan operasi senyap KPK ini.
(muh)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2126 seconds (0.1#10.140)