7 Kata Indah Bahasa Indonesia yang Jarang Diketahui
loading...
A
A
A
JAKARTA - Bahasa Indonesia boleh dikatakan adalah bahasa baru di dunia karena pertama kali dicetuskan dalam Sumpah Pemuda 1928. Tetapi perkembangan Bahasa Indonesia sangat cepat, melebihi Bahasa Melayu yang merupakan induk dan akarnya. Struktur yang relatif sederhana ditambah kemampuannya untuk menyerap banyak kosakata baru dari beragam budaya, membuat Bahasa Indonesia sebenarnya punya banyak sekali kosakata indah yang jarang diketahui orang.
Berikut 10 kata indah dalam Bahasa Indonesia yang jarang diketahui, diambil dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI):
1. Candramawa
Kata ini bukan gabungan dari dua kata candra yang berarti bulan dan mawa. Tetapi Candramawa merupakan kata yang berdiri sendiri, artinya ”hitam bercampur putih”, biasanya berkaitan dengan warna bulu kucing.
2. Nuraga
KBBI menandai kata ini sebagai arkais atau tidak lazim. Kata ini memiliki arti kepekaan, belas kasihan, berbagi rasa, simpati, syafakat, timbang rasa
3. Candala
Terdengar indah, kata candela sebenarnya berarti negatif. Candala bisa merupakan kata sifat yang berarti hina atau nista atau kata kerja yang makanya merasa rendah diri, malu, atau minder.
4. Menjura
Menjura juga termasuk kata tidak lazim. Kata ini merupakan kata kerja yang artinya membungkuk dengan menangkupkan kedua tangan untuk memberikan penghormatan. Menjura memiliki padanan makna dengan kata menyembai.
5. Buhul
Buhul adalah kata benda yang berarti ikatan atau simpul pada tali atau dasi. Sebagai kata kerja, kata mengikat bisa juga digantikan dengan kata membuhul.
6. Sawala
Sawala adalah kata benda yang berarti debat atau perbantahan. Kata ini semakna dengan perkelahian, permusuhan, perselisihan, perseteruan, pertempuran, pertentangan, perlawanan; bentrokan, konflik, rivalitas, sengketa, atau silang pendapat
7. Teyan
Teyan adalah kata benda memiliki makna "pemungutan atau pengumpulan uang." Kata ini semakna dengan kata-kata seperti donasi, amal, atau sumbangan.
Berikut 10 kata indah dalam Bahasa Indonesia yang jarang diketahui, diambil dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI):
1. Candramawa
Kata ini bukan gabungan dari dua kata candra yang berarti bulan dan mawa. Tetapi Candramawa merupakan kata yang berdiri sendiri, artinya ”hitam bercampur putih”, biasanya berkaitan dengan warna bulu kucing.
2. Nuraga
KBBI menandai kata ini sebagai arkais atau tidak lazim. Kata ini memiliki arti kepekaan, belas kasihan, berbagi rasa, simpati, syafakat, timbang rasa
3. Candala
Terdengar indah, kata candela sebenarnya berarti negatif. Candala bisa merupakan kata sifat yang berarti hina atau nista atau kata kerja yang makanya merasa rendah diri, malu, atau minder.
4. Menjura
Menjura juga termasuk kata tidak lazim. Kata ini merupakan kata kerja yang artinya membungkuk dengan menangkupkan kedua tangan untuk memberikan penghormatan. Menjura memiliki padanan makna dengan kata menyembai.
5. Buhul
Buhul adalah kata benda yang berarti ikatan atau simpul pada tali atau dasi. Sebagai kata kerja, kata mengikat bisa juga digantikan dengan kata membuhul.
6. Sawala
Sawala adalah kata benda yang berarti debat atau perbantahan. Kata ini semakna dengan perkelahian, permusuhan, perselisihan, perseteruan, pertempuran, pertentangan, perlawanan; bentrokan, konflik, rivalitas, sengketa, atau silang pendapat
7. Teyan
Teyan adalah kata benda memiliki makna "pemungutan atau pengumpulan uang." Kata ini semakna dengan kata-kata seperti donasi, amal, atau sumbangan.
(muh)