Gede Pasek Ungkap Peran Anas Urbaningrum Bentuk Partai Kebangkitan Nusantara
loading...

Gede Pasek Suardika mengakui meminta restu Anas Urbaningrum dalam pembentukan Partai Kebangkitan Nusantara. Foto/youtube
A
A
A
JAKARTA - Mantan Sekjen Partai Hanura Gede Pasek Suardika mengungkap peran mantan ketua umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum dalam pembentukan Partai Kebangkitan Nusantara (PKN). Tidak bisa dibantah sosok Anas masih punya magnet besar.
”Ini adalah partai yang digagas, diperjuangkan, dan dibangun teman-temannya Anas Urbaningrum. Kebetulan saya yang ditunjuk sebagai kapten kesebelasannya. Saya tidak pernah menganggap diri saya s seperti ketua umum yang lain yang sekaligus owner partai,” ujar Pasek menjawab pertanyaan apa benar PKN adalah partainya Anas Urbaningrum dalam video Akbar Faizal Uncensored, dikutip Kamis (18/11/2021).
Baca juga: PKN Didirikan untuk Gembosi Demokrat? Gede Pasek Suardika Bilang Begini
Pasek mengakui, PKN memang terinspirasi sosok dan pemikiran Anas Urbaningrum. Di Lapas Sukamiskin, Anas sangat sering dikunjungi kolega dan teman-temannya. Di sana, tamu-tamu Anas bisa menghabiskan waktu untuk berdiskusi apa pun, dari soal politik sampai sepak bola.
”Memang terinspirasi. Tapi yang datang ke Sukamiskin kan bukan hanya saya. Namanya orang politik yang didiskusikan pasti soal politik dan kebangsaan,” ujar Pasek yang sejak lama dikenal sebagai salah satu loyalis Anas ini.
”Ini adalah partai yang digagas, diperjuangkan, dan dibangun teman-temannya Anas Urbaningrum. Kebetulan saya yang ditunjuk sebagai kapten kesebelasannya. Saya tidak pernah menganggap diri saya s seperti ketua umum yang lain yang sekaligus owner partai,” ujar Pasek menjawab pertanyaan apa benar PKN adalah partainya Anas Urbaningrum dalam video Akbar Faizal Uncensored, dikutip Kamis (18/11/2021).
Baca juga: PKN Didirikan untuk Gembosi Demokrat? Gede Pasek Suardika Bilang Begini
Pasek mengakui, PKN memang terinspirasi sosok dan pemikiran Anas Urbaningrum. Di Lapas Sukamiskin, Anas sangat sering dikunjungi kolega dan teman-temannya. Di sana, tamu-tamu Anas bisa menghabiskan waktu untuk berdiskusi apa pun, dari soal politik sampai sepak bola.
”Memang terinspirasi. Tapi yang datang ke Sukamiskin kan bukan hanya saya. Namanya orang politik yang didiskusikan pasti soal politik dan kebangsaan,” ujar Pasek yang sejak lama dikenal sebagai salah satu loyalis Anas ini.
Lihat Juga :