SBY Dibandingkan dengan Jokowi, Demokrat: Mari Sibuk Bantu Rakyat, Bukan Klaim Prestasi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra meminta agar semua pihak sibuk membantu rakyat, bukan sibuk mengklaim prestasi. Permintaan ini merespons pihak yang membandingkan kinerja Pemerintahan Jokowi dan Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY ).
"Sebaiknya energi yang kita punya saat ini difokuskan untuk membantu rakyat. Ini yang menjadi prinsip Demokrat, baik saat ini di bawah kepemimpinan Mas AHY, maupun ketika dulu kader terbaik Partai Demokrat, Bapak SBY, memimpin Indonesia. Bukan malah sibuk membanding-bandingkan, apalagi malah sibuk mengklaim prestasi," kata Herzaky Mahendra Putra, Minggu (24/10/2021).
Ia menyebutkan lebih baik pihak yang ia maksud sibuk bantu rakyat, daripada sibuk klaim prestasi. Biarkan rakyat yang merasakan prestasi, bukan malah pihak tersebut sibuk berkoar-koar di media merasa berprestasi, padahal rakyat sedang susah.
Baca juga: Sindir SBY, PDIP Yakin Capres Tidak Bisa Berdasarkan Hasil Survei Semata
"Pandemi Covid-19 memang sudah melandai, bukan berarti nasib rakyat kita langsung membaik. Lolos dari krisis kesehatan, kita masih menghadapi krisis ekonomi. Pengangguran dan kemiskinan semakin meningkat. Apalagi sejak pandemi Covid-19," kata Herzaky Mahendra Putra.
Ia menyebutkan banyak rakyat yang makan pun sulit, karena tidak punya penghasilan selama satu setengah tahun ini. Bahkan, yang sebelumnya tidak termasuk miskin, banyak yang sudah mulai menjual perabotan rumah tangganya untuk bertahan hidup. Lebih baik para pejabat pemerintahan, maupun elite parpol pendukung pemerintah, fokus pikirkan rakyat.
"Lagi pula, ratusan ribu nyawa rakyat melayang dan menjadi korban kegagapan dan ketidaksigapan pemerintah mengelola pandemi Covid-19, apa benar pantas mengklaim prestasi? Ratusan ribu rakyat kita yang berduka dan kehilangan anggota keluarganya, lalu masih merasa pemerintah pantas dan berhak mengklaim prestasi? Hati nuraninya di mana," kata Herzaky Mahendra Putra.
Baca juga: Hasto PDIP Kritik Pemerintahan SBY Kebanyakan Rapat, Demokrat: Terbalik!
"Sebaiknya energi yang kita punya saat ini difokuskan untuk membantu rakyat. Ini yang menjadi prinsip Demokrat, baik saat ini di bawah kepemimpinan Mas AHY, maupun ketika dulu kader terbaik Partai Demokrat, Bapak SBY, memimpin Indonesia. Bukan malah sibuk membanding-bandingkan, apalagi malah sibuk mengklaim prestasi," kata Herzaky Mahendra Putra, Minggu (24/10/2021).
Ia menyebutkan lebih baik pihak yang ia maksud sibuk bantu rakyat, daripada sibuk klaim prestasi. Biarkan rakyat yang merasakan prestasi, bukan malah pihak tersebut sibuk berkoar-koar di media merasa berprestasi, padahal rakyat sedang susah.
Baca juga: Sindir SBY, PDIP Yakin Capres Tidak Bisa Berdasarkan Hasil Survei Semata
"Pandemi Covid-19 memang sudah melandai, bukan berarti nasib rakyat kita langsung membaik. Lolos dari krisis kesehatan, kita masih menghadapi krisis ekonomi. Pengangguran dan kemiskinan semakin meningkat. Apalagi sejak pandemi Covid-19," kata Herzaky Mahendra Putra.
Ia menyebutkan banyak rakyat yang makan pun sulit, karena tidak punya penghasilan selama satu setengah tahun ini. Bahkan, yang sebelumnya tidak termasuk miskin, banyak yang sudah mulai menjual perabotan rumah tangganya untuk bertahan hidup. Lebih baik para pejabat pemerintahan, maupun elite parpol pendukung pemerintah, fokus pikirkan rakyat.
"Lagi pula, ratusan ribu nyawa rakyat melayang dan menjadi korban kegagapan dan ketidaksigapan pemerintah mengelola pandemi Covid-19, apa benar pantas mengklaim prestasi? Ratusan ribu rakyat kita yang berduka dan kehilangan anggota keluarganya, lalu masih merasa pemerintah pantas dan berhak mengklaim prestasi? Hati nuraninya di mana," kata Herzaky Mahendra Putra.
Baca juga: Hasto PDIP Kritik Pemerintahan SBY Kebanyakan Rapat, Demokrat: Terbalik!
(abd)