Pemerintah Susun Strategi Cegah Lonjakan Covid-19 Libur Akhir Tahun
loading...
A
A
A
JAKARTA - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan jelang libur akhir tahun pemerintah menyiapkan strategi untuk mencegah terjadinya lonjakan kasus Covid-19 . Dia mengatakan diharapkan strategi ini dapat menjadi dasar kebijakan yang efektif nantinya.
“Pemerintah saat ini sedang menyusun strategi lintas kementerian dan lembaga untuk mengantisipasi lonjakan kasus menjelang libur akhir tahun. Strategi yang disusun diharapkan dapat menjadi dasar kebijakan yang efektif dan inklusif dengan menekankan pada prinsip pelonggaran aktivitas yang diikuti pengendalian lapangan yang ketat,” ujarnya dalam konferensi persnya, Kamis (14/10/2021).
Selain itu juga pemerintah terus mendorong peningkatan laju vaksinasi lansia. Terutama di wilayah aglomerasi dan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi.
“(Lalu) percepatan program vaksinasi untuk anak,” ucapnya.
Kemudian screening berlapis terhadap pelaku perjalanan internasional juga dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan kasus. Selain itu juga dilakukan pengawasan kegiatan dan edukasi terhadap masyarakat oleh pemerintah daerah tentang protokol kesehatan.
“PPKM akan terus dilakukan karena telah terbukti efektif dalam menekan kasus. Termasuk untuk menghadapi periode Natal dan Tahun Baru. Oleh karena itu masyarakat diminta untuk mematuhi kebijakan pemerintah. Dan kepada pemerintah daerah untuk dapat mengawasi dan mengendalikan mobilitas yang dilakukan oleh warganya. Sehingga peningkatan kasus dapat dicegah,” paparnya.
“Pemerintah saat ini sedang menyusun strategi lintas kementerian dan lembaga untuk mengantisipasi lonjakan kasus menjelang libur akhir tahun. Strategi yang disusun diharapkan dapat menjadi dasar kebijakan yang efektif dan inklusif dengan menekankan pada prinsip pelonggaran aktivitas yang diikuti pengendalian lapangan yang ketat,” ujarnya dalam konferensi persnya, Kamis (14/10/2021).
Selain itu juga pemerintah terus mendorong peningkatan laju vaksinasi lansia. Terutama di wilayah aglomerasi dan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi.
“(Lalu) percepatan program vaksinasi untuk anak,” ucapnya.
Kemudian screening berlapis terhadap pelaku perjalanan internasional juga dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan kasus. Selain itu juga dilakukan pengawasan kegiatan dan edukasi terhadap masyarakat oleh pemerintah daerah tentang protokol kesehatan.
“PPKM akan terus dilakukan karena telah terbukti efektif dalam menekan kasus. Termasuk untuk menghadapi periode Natal dan Tahun Baru. Oleh karena itu masyarakat diminta untuk mematuhi kebijakan pemerintah. Dan kepada pemerintah daerah untuk dapat mengawasi dan mengendalikan mobilitas yang dilakukan oleh warganya. Sehingga peningkatan kasus dapat dicegah,” paparnya.
(kri)