Cak Nanto Sarankan Cawapres Airlangga dari NU atau Muhammadiyah

Selasa, 05 Oktober 2021 - 18:11 WIB
loading...
Cak Nanto Sarankan Cawapres...
Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Sunanto mendorong Airlangga Hartarto, menggandeng kader Muhammadiyah atau NU untuk Cawapres di Pilpres 2024. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Pemuda Muhammadiyah Sunanto, mendorong Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, menggandeng kader Muhammadiyah atau Nahdhatul Ulama (NU) sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Baca Juga: Airlangga
Baca juga: Kasus Covid-19 Menurun Tajam, Airlangga Imbau Masyarakat Harus Tetap Waspada

"Bagus sudah teruji (sosok Airlangga), tinggal bagaimana Pak Airlangga mencari sosok yang bisa menopang. Sampai saat ini Muhammadiyah tidak menyodorkan nama," kata Cak Nanto, Selasa (5/10/2021).

"Tapi yang jelas, kalau Pak Airlangga, wakilnya harus dari religius, apakah NU atau Muhammadiyah. Yang komponennya bisa menopang sosok Pak Airlangga yang dinilai nasionalis," tambahnya.

Airlangga dianggap punya kans untuk maju dengan membentuk poros koalisi nasionalis-religius. Menurut Cak Nanto, sudah seharusnya koalisi nasionalis-religius didorong di Pilpres 2024, untuk mencegah terjadinya polarisasi.

"Semua memiliki kans, tapi stigma siapa yang nasionalis dan religius itu yang jadi problem. Tapi menurut saya, koalisi parpol yang nasionalis religius menjadi keharusan untuk menyatukan semua komponen. Bisa disatukan dalam konteks pencapresan, tergantung tokohnya yang didorong yang mencerminkan itu semua," jelasnya.

Cak Nanto mengatakan, Pemuda Muhammadiyah sendiri bersikap nonpolitis. Namun organisasinya tersebut membuka ruang bagi semua pihak yang ingin berkolaborasi demi kepentingan bangsa dan negara.

"Kami kan tidak atau nonpolitis, semua ruang pasti dibuka dan kader diberi kesempatan untuk memahami dan mengerti setiap tokohnya," ujarnya.

"Persoalan di internal kajiannya seperti apa, apalagi masih 3 tahun. Saya kira ruang ormas Pemuda Muhammadiyah mau digandeng untuk menggerakanya sebagai aktivitas kebangsaan, tidak masalah," sambungnya.

Cak Nanto mengakui, Airlangga masih harus berjuang mendongkrak elektabilitas dan popularitasnya sebagai Calon Presiden (Capres) 2024. Meski demikian, Cak Nanto menilai Airlangga mempunyai modal yang cukup kuat yakni sebagai ketua parpol.

"Saat ini butuh upaya dari akar rumput dan partai, untuk menaikkan elektabilitas dan popularitas Airlangga. Yang penting saat ini Golkar solid," ungkapnya.

Sebelumnya, pengamat politik Pangi Syarwi Chaniago menilai, koalisi nasionalis-religius ideal untuk mendorong Airlangga menjadi Capres 2024. Pangi menganalisis, Airlangga dikenal sebagai sosok yang berkarakter nasionalis. Begitu pun Golkar yang memiliki kesan nasionalis. Sehingga perlu sosok religius untuk mendampinginya.
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1392 seconds (0.1#10.140)