Rajin Pasang Baliho Elektabilitas Puan Maharani Justru Turun

Rabu, 25 Agustus 2021 - 15:14 WIB
loading...
Rajin Pasang Baliho...
Elektabilitas Puan Maharani justru meloprot meskipun rajin memasang baliho menurut hasil survei Indilator Politik Indonesia. Foto/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi menyebutkan tingkat elektabilitas sejumlah tokoh berpengaruh dinamis dalam pasca pengenalan sosok melalui baliho.

Hal tersebut ia sampaikan dalam temuan survei nasional Evaluasi Publik terhadap Kebijakan Penanganan Pandemi, Vaksinasi dan Peta Elektoral Terkini yang dilaksanakan pada Rabu (25/8/2021) via daring.

Ia memberikan penjelasan perihal pengenalan masyarakat terhadap Airlangga Hartarto pada April 2021 berada di angka 25 persen.

Hal ini disebabkan popularitas Airlangga Hartarto sebagai Menteri Koordinator Perekonomian memiliki peran penting dalam membantu Presiden Joko Widodo menangani pandemi Covid-19.

"Setelah empat bulan pada Agustus, ada kenaikan signifikan. Tingkat kedikenalan Airlangga naik dari 25 persen di bulan April menjadi 33 persen,” ujar Burhanuddin.



Ia juga mengungkapkan ada kenaikan elektabilitas Airlangga Hartarto dari sebelumnya 0,2 persen menjadi 1,1 persen. "Meskipun dari angka prosentase masih kecil tapi kenaikannya cukup tinggi.

Dampak baliho dikatakan Burhanuddin Muhtadi hasilnya berbeda pada sosok Ketua DPR Puan Maharani dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin).

"Di April elektabilitas Puan 1,1% namun karena ada sentimen negatif pasca baliho malah turun menjadi 0,4%. Sedangkan Muhaimin Iskandar tetap sama elektabilitasnya. Untuk Airlangga Hartarto ada kenaikan dari 0,2 persen menjadi 1,1 persen," jelas Burhanuddin Muhtadi.

Tingkat pengenalan terhadap Puan Maharani meskipun tinggi sebelum pemasangan baliho. Namun kata Burhanuddin Muhtadi tingkat ketidaksukaan masyarakat terhadap Puan Maharani juga cukup tinggi.
(muh)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1736 seconds (0.1#10.140)