Faldo Sebut Pemerintah Berpihak pada Keselamatan Jiwa dan Ekonomi Rakyat Kecil
loading...
A
A
A
JAKARTA - Staf Khusus Mensesneg RI, Faldo Maldini mengatakan bahwa pemerintah berpihak kepada keselamatan jiwa dan juga ekonomi masyarakat kecil dalam penanganan COVID-19 di Indonesia .
Hal tersebut disampaikan Faldo Maldini saat menjadi narasumber dalam diskusi Polemik Trijaya yang mengangkat tema 'Ekonomi Politik Pandemi' di Youtube MNC Trijaya, Sabtu (31/7/2021).
"Hari ini kita lihat bahwa pedagang kecil sudah mulai beraktivitas lagi ini merupakan bentuk keberpihakan dari pemerintah kepada ekonomi masyarakat. Namun tetap harus ada keseimbangan antara nyawa dan ekonomi. Kita lihat pemerintah dengan kebijakan PPKM ini ibarat kadang ada gas, dan kadang ada rem," ujar Faldo.
Dia mengungkapkan selain mencari posisi keseimbangan antara kesehatan dan ekonomi, pemerintah juga terus meningkatkan kesiapan lainnya dalam menghadapi pandemi COVID-19 seperti sumber daya manusia, obat, alkes, dan nakes.
"Jadi mari kita berhenti memperdebatkan yang yang mana lebih penting itu antara nyawa (kesehatan) atau ekonomi (masyarakat kecil). Karena keduanya menjadi faktor yang saling menguatkan tentunya," papar Faldo.
Mantan Politikus PAN ini menekankan pemerintah terus untuk bekerja mencari cara untuk keluar dari pandemi ini dengan mengoptimalkan seluruh sistem yang ada.
"Kami tetap memikirkan tenaga kesehatan kita yang sudah bekerja keras menangani pasien COVID-19. Hari ini kita lihat ada lebih dari 1.400 nakes kita yang telah gugur. Ibarat di medan perang mereka (Nakes) adalah serdadu kita," kata Faldo.
Hal tersebut disampaikan Faldo Maldini saat menjadi narasumber dalam diskusi Polemik Trijaya yang mengangkat tema 'Ekonomi Politik Pandemi' di Youtube MNC Trijaya, Sabtu (31/7/2021).
"Hari ini kita lihat bahwa pedagang kecil sudah mulai beraktivitas lagi ini merupakan bentuk keberpihakan dari pemerintah kepada ekonomi masyarakat. Namun tetap harus ada keseimbangan antara nyawa dan ekonomi. Kita lihat pemerintah dengan kebijakan PPKM ini ibarat kadang ada gas, dan kadang ada rem," ujar Faldo.
Dia mengungkapkan selain mencari posisi keseimbangan antara kesehatan dan ekonomi, pemerintah juga terus meningkatkan kesiapan lainnya dalam menghadapi pandemi COVID-19 seperti sumber daya manusia, obat, alkes, dan nakes.
"Jadi mari kita berhenti memperdebatkan yang yang mana lebih penting itu antara nyawa (kesehatan) atau ekonomi (masyarakat kecil). Karena keduanya menjadi faktor yang saling menguatkan tentunya," papar Faldo.
Mantan Politikus PAN ini menekankan pemerintah terus untuk bekerja mencari cara untuk keluar dari pandemi ini dengan mengoptimalkan seluruh sistem yang ada.
"Kami tetap memikirkan tenaga kesehatan kita yang sudah bekerja keras menangani pasien COVID-19. Hari ini kita lihat ada lebih dari 1.400 nakes kita yang telah gugur. Ibarat di medan perang mereka (Nakes) adalah serdadu kita," kata Faldo.
(kri)