Kemenparekraf Ajak Masyarakat Pulihkan Pariwisata Indonesia lewat Konten Kreatif
loading...
A
A
A
JAKARTA - Dari Sabang sampai Merauke, Indonesia merupakan surganya pariwisata. Cukup #DiIndonesiaAja, kamu bisa menemukan berbagai kekayaan alam, kesenian, hingga kuliner yang beragam.
Sayangnya, pandemi Covid-19 memukul telak industri pariwisata di Indonesia. Minimnya mobilitas wisatawan dan larangan bepergian membuat geliat pariwisata seolah terjun bebas. Tempat wisata serta kamar-kamar hotel kini sepi pengunjung.
Beragam upaya telah Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) lakukan untuk mengatasi hal tersebut. Mulai dari merevitalisasi fasilitas guna meningkatkan rasa aman berwisata, memperluas sertifikasi CHSE, melakukan penataan dan tata kelola destinasi wisata, hingga meningkatkan resiliensi bagi industri melalui dukungan permodalan.
Kemenparekraf juga aktif mengajak masyarakat untuk bergotong-royong memulihkan pariwisata Indonesia. Salah satunya dengan menggelar kompetisi foto, video, dan ilustrasi digital bertajuk Digital Tourism Competition 2021 .
Bersama Program Studi Pariwisata LSPR, Kemenparekraf berharap kompetisi ini dapat mempromosikan kembali pariwisata Indonesia yang sempat lesu akibat pandemi. Dengan tema Kharisma Event Nusantara, para peserta dapat membuat konten kreatif yang menunjukkan keindahan dan keunggulan pariwisata Indonesia.
Nantinya, para peserta dapat memilih 10 tema festival yang disediakan sebagai konsep karyanya. Kategori-kategori tersebut yaitu:
1. Festival Teluk Jailolo, Maluku
2. Pesta Kesenian, Bali
3. Ubud Writer & Readers Festival, Bali
4. Toba Caldera World Music Festival, Sumatera Utara
5. Aceh Culinary Festival, Aceh
6. Festival Payung Indonesia, Jawa Tengah
7. Jakarta Dessert Week, DKI Jakarta
8. Banyuwangi Ethno Carnival, Jawa Timur
9. Ceramic Music Festival, Jawa Barat
10. Ngayogjazz, Yogyakarta.
Cara Mengikuti Digital Tourism Competition 2021
Kini giliranmu untuk ikut berkontribusi memulihkan pariwisata dalam negeri lewat Digital Tourism Competition 2021. Agar tidak bingung, yuk, simak mekanisme setiap kategori kompetisi!
1. Kategori Foto
• Batas penggunaan foto periode tahun 2018 - 2021
• Format foto berupa JPEG
• Kualitas foto harus HD
• Ukuran foto maksimal 100 MB
Sayangnya, pandemi Covid-19 memukul telak industri pariwisata di Indonesia. Minimnya mobilitas wisatawan dan larangan bepergian membuat geliat pariwisata seolah terjun bebas. Tempat wisata serta kamar-kamar hotel kini sepi pengunjung.
Beragam upaya telah Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) lakukan untuk mengatasi hal tersebut. Mulai dari merevitalisasi fasilitas guna meningkatkan rasa aman berwisata, memperluas sertifikasi CHSE, melakukan penataan dan tata kelola destinasi wisata, hingga meningkatkan resiliensi bagi industri melalui dukungan permodalan.
Kemenparekraf juga aktif mengajak masyarakat untuk bergotong-royong memulihkan pariwisata Indonesia. Salah satunya dengan menggelar kompetisi foto, video, dan ilustrasi digital bertajuk Digital Tourism Competition 2021 .
Bersama Program Studi Pariwisata LSPR, Kemenparekraf berharap kompetisi ini dapat mempromosikan kembali pariwisata Indonesia yang sempat lesu akibat pandemi. Dengan tema Kharisma Event Nusantara, para peserta dapat membuat konten kreatif yang menunjukkan keindahan dan keunggulan pariwisata Indonesia.
Nantinya, para peserta dapat memilih 10 tema festival yang disediakan sebagai konsep karyanya. Kategori-kategori tersebut yaitu:
1. Festival Teluk Jailolo, Maluku
2. Pesta Kesenian, Bali
3. Ubud Writer & Readers Festival, Bali
4. Toba Caldera World Music Festival, Sumatera Utara
5. Aceh Culinary Festival, Aceh
6. Festival Payung Indonesia, Jawa Tengah
7. Jakarta Dessert Week, DKI Jakarta
8. Banyuwangi Ethno Carnival, Jawa Timur
9. Ceramic Music Festival, Jawa Barat
10. Ngayogjazz, Yogyakarta.
Cara Mengikuti Digital Tourism Competition 2021
Kini giliranmu untuk ikut berkontribusi memulihkan pariwisata dalam negeri lewat Digital Tourism Competition 2021. Agar tidak bingung, yuk, simak mekanisme setiap kategori kompetisi!
1. Kategori Foto
• Batas penggunaan foto periode tahun 2018 - 2021
• Format foto berupa JPEG
• Kualitas foto harus HD
• Ukuran foto maksimal 100 MB