Panglima TNI Pastikan Distribusi Obat dan Vitamin Covid-19 Tepat Sasaran

Jum'at, 16 Juli 2021 - 17:23 WIB
loading...
Panglima TNI Pastikan...
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, dan Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito mengecek gudang obat dan vitamin untuk warga yang menjalani isoman, Foto/Puspen TNI
A A A
JAKARTA - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, dan Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito mengecek gudang obat dan vitamin untuk warga yang menjalani isolasi mandiri (isoman), Jumat (16/7/20221).

Pengecekan gudang obat dan vitamin yang bertempat di Kodim 0618 Bandung ini bertujuan untuk memastikan bahwa paket obat-obatan dan vitamin gratis bantuan dari pemerintah dapat tersimpan secara aman dan tepat sasaran untuk didistribusikan kepada warga yang sedang melaksanakan isoman.

Ketika berdialog dengan Bintara Pembina Desa (Babinsa) yang bertugas di gudang obat, Hadi mengingatkan sebagai kepala gudang yang mengetahui jumlah obat-obatan, agar melakukan pencatatan keluar dan masuk obat tersebut. “Obat yang keluar harus berdasarkan permintaan dari Koramil, paket satu, dua dan tiga berapa yang keluar harus tercatat kemudian obatnya disimpan dimana,” tutur Hadi dalam keterangan tertulis, Jumat (16/7/2021). Baca juga: Hari Ini, Kasus di Indonesia Bertambah 54.000!

"Rencana dukungan obat sebanyak 3.430 paket, saat ini baru terkumpul 620 paket. Komposisi pada paket tersebut terdiri dari lima jenis obat, kemudian paket tiga diperuntukkan bagi warga dengan hasil PCR positif dengan keluhan panas dan batuk,” jelas Babinsa tersebut kepada Panglima TNI.

Adapun paket obat dan vitamin gratis bantuan pemerintah untuk tujuh hari bagi warga isoman telah didistribusikan oleh TNI sejak Kamis 15 Juli 2021 ke Jawa dan Bali melalui PT. Kimia Farma ke Kesdam-Kesdam dilanjutkan ke Kodim, Koramil, Babinsa dan dokter puskesmas. Selain itu, TNI juga akan meneruskan pembagian paket obat dan vitamin bagi warga isoman yang berada di luar Pulau Jawa dengan jumlah yang sama. "Kami ingin meyakinkan apakah sudah sampai ke tangan masyarakat yang sedang melaksanakan isolasi mandiri ini sesuai dengan paket-paket obat yang diberikan,” ujarnya. Baca juga: COVID-19 Terus Melonjak, Jokowi Akui Terjadi Lonjakan Kebutuhan Oksigen Medis

Hadi menyampaikan operasional gudang obat yang berlokasi di Kodim 1608 Bandung ini sudah berjalah baik. Mulai dari catatan, pengawasan, hingga koordinasi antar pihak. "Untuk penyimpanan obat-obatan dan vitamin di gudang Kodim 0618 Bandung ini sudah sesuai standard termasuk pencatatan dan pengawasan obat yang keluar masuk, dan koordinasi antara Puskesmas, Babinsa dan Bhabinkamtibmas ini sudah berjalan baik," tuturnya.

Sekadar informasi, paket obat dan vitamin tersebut terdiri dari dua jenis paket. Pertama, paket satu untuk warga dengan PCR positif Covid-19 tanpa gejala atau OTG. Paket dua untuk warga dengan PCR positif Covid-19 disertai keluhan demam dan kehilangan penciuman. Pendistribusian 300.000 paket obat dan vitamin tersebut dibagi menjadi tiga tahap pengiriman. Dimana setiap minggunya akan dikirim 100.000 paket obat.

Paket obat ini membutuhkan konsultasi dan resep dokter. Dokter Puskesmas akan menetapkan pasien untuk mendapatkan paket obat dan vitamin, kemudian bidan desa bersama Babinsa akan menyerahkan kepada pasien kurang mampu yang sedang menjalani isoman di rumah masing-masing.

Selain itu, efek samping dari obat tersebut juga di monitoring oleh Bidan Desa bersama Babinsa yang akan dilaporkan secara berjenjang kepada Kakesdam dan Kadinkes Provinsi untuk ditindak lanjuti. Hadi pun berpesan agar puskesmas wajib mempunyai database, yang rapih supaya memudahkan giat pendistribusian.

"Laporkan kepada Kepala Puskesmas apabila mereka itu adalah OTG dan akan diberikan obat, demikian juga yang ODG ringan akan diberikan obat dan tidak usah takut, semua akan dilayani dengan baik oleh Puskesmas, didampingi Babinsa dan Babinkamtibmas,” bebernya.

Panglima TNI mengatakan, selain mendistribusikan 300.000 paket obat dan vitamin gratis, TNI juga telah mengirimkan 54 Nakes dari Siswa Sekolah Perwira Karier (Sepa PK). Mereka dikirim menggunakan pesawat Hercules TNI AU ke wilayah Bandung dengan jumlah 15 personel, Semarang 24 personel, serta Solo 15 personel untuk membantu melaksanakan serbuan vaksinasi nasional
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Deretan Bintang yang...
Deretan Bintang yang Segera Tinggalkan TNI usai Mutasi Akhir April 2025
Apa Alasan Panglima...
Apa Alasan Panglima TNI Batalkan Mutasi 7 Perwira Tinggi, Salah Satunya Putra Try Sutrisno?
Panglima TNI Geser 4...
Panglima TNI Geser 4 Brigjen ke Daerah pada Mutasi April 2025
Pembatalan Mutasi Letjen...
Pembatalan Mutasi Letjen Kunto, Dino Patti Djalal: Sinyal Keras Istana Bahwa Panglima Tertinggi Adalah Presiden Prabowo
Mutasi 7 Perwira Tinggi...
Mutasi 7 Perwira Tinggi Dibatalkan, Hendardi: TNI Tidak Boleh Menjadi Alat Politik Kekuasaan
Revisi Mutasi TNI, Ini...
Revisi Mutasi TNI, Ini Isi Lengkap Perubahannya
5 Kapolda Jatim dengan...
5 Kapolda Jatim dengan Masa Jabatan 2 Tahun, Ada Mantan Kapolri
Riwayat Pendidikan Jenderal...
Riwayat Pendidikan Jenderal Purnawirawan Try Sutrisno, Mantan Panglima ABRI hingga Wakil Presiden
Dihadiahi Sekolah Perwira...
Dihadiahi Sekolah Perwira oleh Kapolri, Pemilik Ponpes Gratis Aiptu Jimmi: Saya Ingin Mereka Punya Masa Depan
Rekomendasi
Perbandingan Timnas...
Perbandingan Timnas Indonesia, Thailand dan Vietnam di Babak 3 Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia: Garuda Menyala!
Harga Emas Antam Merangkak...
Harga Emas Antam Merangkak Naik, Ini Daftar Lengkap dan Terbaru
Perbandingan Trofi Cristiano...
Perbandingan Trofi Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi, 1 Piala yang La Pulga Tak Bisa Juara hingga Kiamat
Berita Terkini
Gugatan PSU Pilkada...
Gugatan PSU Pilkada Puncak Jaya Papua Kandas di MK
Bertemu Prabowo, Presiden...
Bertemu Prabowo, Presiden Senat Kerajaan Kamboja Dikawal 70 Pasukan Berkuda ke Istana Merdeka
Komdigi Bekukan Izin...
Komdigi Bekukan Izin Worldcoin dan WorldID, Ini Alasannya
Prabowo Dukung RUU Perampasan...
Prabowo Dukung RUU Perampasan Aset, Ini Kata Para Penegak Hukum
Deretan Bintang yang...
Deretan Bintang yang Segera Tinggalkan TNI usai Mutasi Akhir April 2025
Ditelepon Prabowo, PM...
Ditelepon Prabowo, PM Australia Anthony Albanese Ingin Kunjungi Indonesia
Infografis
5 Cara Mencegah Lonjakan...
5 Cara Mencegah Lonjakan Covid-19 di Momen Libur Nataru
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved