Dadakan Bagikan Sembako dan Paket Obat, Jokowi Bikin Kaget Warga Sunter Agung

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendadak mengunjungi Kelurahan Sunter Agung, Jakarta Utara, Kamis (15/7/2021) malam. Pada kesempatan itu mantan Gubernur DKI Jakarta itu membagikan sembako dan paket obat.

Kedatangan orang nomor satu di Republik Indonesia membuat kaget warga Sunter Agung. Salah satunya pasangan suami istri Sugiharto dan Karsini. Keduanya mengaku tidak tahu jika Presiden Jokowi mendatanginya untuk memberikan sembako dan paket obat.

"Enggak tahu kirain bukan Pak Jokowi. Saya kaget. Saya senang sekali Pak Jokowi datang ke sini. Alhamdulillah presiden kita datang ke sini ngeliat warga dan masyarakat lingkungan di sini. Alhamdulillah terima kasih banyak," katanya dikuti dari Akun Youtube Sekretariat Presiden, Jumat (16/7/2021).

Baca juga: Malam-Malam Presiden Jokowi Bagikan Langsung Sembako dan Paket Obat ke Warga

Pasangan ini berharap agar pandemi Covid-19 segera berakhir. Karsini berharap agar dapat kembali bisa dengan bebas berkumpul-kumpul lagi. "Pengen aman kayak dulu lagi. Ga ada wabah kayak kayak gini pokoknya. Penyakit-penyakit udah pada ilang. Pengennya begitu," tuturnya.

Hal senada juga diungkapkan Warga Sunter Agung lainnya, Susanti. Dia kaget dan tidak menyangka bahwa Presiden Jokowi mengunjunginya untuk memberikan sembako dan paket obat-obatan.

"Saya justru kaget banget tiba-tiba ada Pak Jokowi datang ke depan rumah. Saya kirain siapa. Ternyata bener-bener pak presiden. Ga nyangka. Mungkin rejeki saya kali ya. Mau dapet rejeki apa gitu," ungkap Susanti.

Baca juga: Ini Dia Tiga Paket Obat Gratis Pasien Covid Isoman dari Jokowi

Dia pun secara khusus menyampaikan terima kasih atas perjuangan Presiden Jokowi. Menurutnya, tak mudah memimpin negara di tengah masa pandemi. "Terima kasih banyak ya pak atas perjuangan bapak selama ini. Saya tahulah mungkin ga gampang untuk bapak memimpin negara di saat di tengah masalah seperti ini," tuturnya.

Susanti juga berharap agar pandemi dapat segera berlalu dan masyarakat dapat kembali normal. "Semua juga ga ada yang mau kondisinya kayak begini. Semua jadi serba susah, serba sulit. Ya saya berharap sih supa cepet-cepetlah corona pergi jauh-jauh," katanya