Halim Perdanakusuma, Perintis TNI AU yang Gugur Setelah Tuntaskan Misinya

Rabu, 14 Juli 2021 - 05:36 WIB
loading...
Halim Perdanakusuma,...
Nama Halim Perdanakusuma diabadikan mengantikan nama Pangkalan Udara, Cililitan, untuk menghargai dan menghormati jasa-jasa atas pengabdiannya. Foto/Wikipedia
A A A
JAKARTA - Kala itu penghujung akhir tahun 1939 di Eropa pecah perang dunia ke II. Sekitar bulan Mei 1940 Belanda diduduki Jerman, seketika itu juga Pemerintah Hindia Belanda mengeluarkan peraturan wajib militer bagi rakyat Hindia Belanda.



Selama Perang Dunia II dalam menjalankan masa penugasan sebagai militer, Abdul Halim Perdanakusuma tercatat pernah bertugas di Royal Canadian Air Force dan Royal Air Force dengan pangkat Wing Commander dan mendapat tugas di skadron tempur pesawat Lancaster dan Liberator.

Sedangkan dalam Perang Pasifik, Jepang kalah. Secara berturut-turut pasukan sekutu mulai memasuki Indonesia. Tanggal 15 Oktober 1945, ketika tentara Sekutu mendarat di Tanjung Priok, Jakarta diantara sekian banyak orang berkulit putih terdapat seorang berkulit sawo matang berpakaian Angkatan Udara Inggris. Dia adalah Halim Perdanakusuma.

Saat itu situasi negara pada masa revolusi kemerdekaan Indonesia sangat mencekam. Belanda dan tentara sekutu menjadi musuh, bagi bangsa Indonesia. Sedangkan keberadaan Abdul Halim Perdanakusuma di tanah air dicurigai sebagai tentara NICA, karenanya dia dimasukkan dalam penjara di Kediri.

Keadaan pun makin genting, ditambah terjadi pertempuran hebat di Surabaya antara pasukan Indonesia dengan pasukan sekutu Inggris. Akhirnya, demi menjaga keselamatan Abdul Halim Perdanakusuma, lewat Menteri Pertahanan (Menhan) Amir Syarifuddin, Pemerintah Indonesia membebaskan Abdul Halim Perdanakusuma.

Kemudian anak dari Haji Abdulgani Wongsotaruno dan Raden Ayu Aisah ini pulang kampung ke Sumenep, tempat kedua orangtuanya. Di kampungnya ini, Abdul Halim Perdanakusuma tidak bertahan lama.

Dengan kondisi peperangan yang cukup sengit, dibutuhkan untuk membangun kekuatan udara, cikal bakal Angkatan Udara Republik Indonesia (AURI), adalah Komodor Udara R Soerjadi Soerjadarma bersama dengan Komodor Muda Udara Adisutjipto dan Komodor Muda Udara Prof Dr Abdulrachman Saleh yang menjadi arsitek awal perancang kekuaran udara Indonesia waktu itu.

Namun diperlukan personel lagi untuk menambah kekuatan udara Indonesia, seketika R Soerjadi Soerjadarma mendengar tentang bebasnya Halim Perdanakusuma. Dengan segera R Soerjadi memerintahkan untuk menghubungi dan mengajak Halim turut mengabdi kepada perjuangan bangsa Indonesia.

Halim yang saat itu tengah berada di kampungnya, langsung menerima tawaran tersebut untuk membela angkatan udara Indonesia. Dimulai saat itu Abdul Halim Perdanakusuma mengawali tugasnya ikut serta membina dan merintis perkembangan AURI dengan pangkat Komodor Muda Udara.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Profil Kolonel Inf Eko...
Profil Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar Kapendam Sriwijaya yang Diteror dan Ditantang Duel Sosok Misterius
Daftar 10 Brevet Koleksi...
Daftar 10 Brevet Koleksi Kapuspen TNI Kristomei Sianturi, Beberapa Didapat dari Luar Negeri
Ketua Umum HMI UNJ:...
Ketua Umum HMI UNJ: Pengesahan RUU TNI Jadi UU Momentum Perkuat Pertahanan Nasional
Komnas HAM Sebut RUU...
Komnas HAM Sebut RUU TNI Tak Diawali dengan Evaluasi Komprehensif UU No 34/2004
Tok, Komisi I DPR Sepakat...
Tok, Komisi I DPR Sepakat RUU TNI Disahkan Menjadi UU Dalam Rapat Paripurna
Ditanya soal RUU TNI,...
Ditanya soal RUU TNI, Prabowo Lambaikan Tangan dan Bilang Terima Kasih
Urun Rembug Tentang...
Urun Rembug Tentang Revisi UU TNI
Komisi I Sebut Revisi...
Komisi I Sebut Revisi UU TNI Penting untuk Kebutuhan Pertahanan Modern
3 Pasal Masukan Pemerintah...
3 Pasal Masukan Pemerintah di RUU TNI Menarik Perhatian
Rekomendasi
Profil Lennox Lewis:...
Profil Lennox Lewis: Mantan Juara Kelas Berat Tak Terbantahkan yang Takut Hadapi Holyfield
Ikang Fawzi Gelar Open...
Ikang Fawzi Gelar Open House Agar Tak Kesepian Rayakan Lebaran Tanpa Marissa Haque
Raja Charles III Izinkan...
Raja Charles III Izinkan Pangeran William Cabut Gelar Harry Asalkan Ratu Camilla Urus Keuangan Kerajaan
Berita Terkini
10 Perwira Bareskrim...
10 Perwira Bareskrim Dapat Penugasan di Luar Institusi Polri, Ini Daftar Namanya
47 menit yang lalu
PHK Massal dan Perlindungan...
PHK Massal dan Perlindungan Pekerja
10 jam yang lalu
Profil Mayjen TNI R...
Profil Mayjen TNI R Sidharta Wisnu Graha, Stafsus KSAD yang Dimutasi Jelang Lebaran 2025
10 jam yang lalu
Pratikno Silaturahmi...
Pratikno Silaturahmi Lebaran ke Jokowi: Tadi Cerita tentang Cucu-cucu
11 jam yang lalu
Kasih Palestina Salurkan...
Kasih Palestina Salurkan Bantuan Ramadan kepada 18.240 Warga Gaza dan Indonesia
11 jam yang lalu
Prabowo Unggah Momen...
Prabowo Unggah Momen Lebaran Bersama Titiek Soeharto dan Didit Hediprasetyo
13 jam yang lalu
Infografis
8 Tanda Orang yang Mendapatkan...
8 Tanda Orang yang Mendapatkan Lailatul Qadar, Apa Saja?
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved