TNI AL Kerahkan 2 Kapal Perang Evakuasi Kapal Yunice yang Tenggelam di Bali
loading...
A
A
A
JAKARTA - TNI Angkatan Laut (AL) mengerahkan dua kapal perang Republik Indonesia (KRI) yakni, KRI Rigel-933 dengan komandan Letkol Laut (P) Jaenal Mutakim dan KRI Soputan-923 dengan dikomandani Letkol Laut (P) Nana Masihna untuk mengevakuasi kapal KMP Yunice yang tenggelam diperairan Selat Bali Selasa (29/6/2021) malam.
Saat kejadian, kapal yang hendak menuju Dermaga LCM ini sudah masuk wilayah Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jimbaran Bali. Dalam operasi kemanusiaan tersebut, KRI Rigel 933 Pushidrosal berhasil menemukan life craft yang diangkat dengan mengunakan crane untuk selanjutnya diamankan di buritan KRI Rigel-933.
”Penemuan life craft penumpang KMP Yunice tersebut tidak jauh dari sebelah barat Dermaga Gilimanuk yang berjarak 1 Nautical Miles,” ujar Kadispenal Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono, Rabu (30/6/2021).
Seperti diketahui, Kapal Motor Penumpang (KMP) Yunice yang terbalik dan tenggelam di perairan Bali tersebut terjadi pada pukul 19.20 WITA. Sampai saat ini pelaksanaan evakuasi terus di lakukan TNI AL bersama Basarnas, TNI-Polri dan instansi lainnya untuk dapat mengevakuasi penumpang KMP Yunice yang berjumlah 41 orang.
Kapal Ferry yang mengalami kejadian nahas ini diawaki 15 orang ABK mengangkut kendaraan sebanyak 40 unit terdiri dari pick up 17 unit, kendaraan keluarga 2 unit dan truk sedang sebanyak 18 unit serta sepeda motor 3 unit.
Saat kejadian, kapal yang hendak menuju Dermaga LCM ini sudah masuk wilayah Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jimbaran Bali. Dalam operasi kemanusiaan tersebut, KRI Rigel 933 Pushidrosal berhasil menemukan life craft yang diangkat dengan mengunakan crane untuk selanjutnya diamankan di buritan KRI Rigel-933.
”Penemuan life craft penumpang KMP Yunice tersebut tidak jauh dari sebelah barat Dermaga Gilimanuk yang berjarak 1 Nautical Miles,” ujar Kadispenal Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono, Rabu (30/6/2021).
Seperti diketahui, Kapal Motor Penumpang (KMP) Yunice yang terbalik dan tenggelam di perairan Bali tersebut terjadi pada pukul 19.20 WITA. Sampai saat ini pelaksanaan evakuasi terus di lakukan TNI AL bersama Basarnas, TNI-Polri dan instansi lainnya untuk dapat mengevakuasi penumpang KMP Yunice yang berjumlah 41 orang.
Kapal Ferry yang mengalami kejadian nahas ini diawaki 15 orang ABK mengangkut kendaraan sebanyak 40 unit terdiri dari pick up 17 unit, kendaraan keluarga 2 unit dan truk sedang sebanyak 18 unit serta sepeda motor 3 unit.
(cip)