Wejangan Akbar Tanjung ke Junior: Jaga Soliditas dan Silaturahmi, Golkar Akan Jaya
loading...
A
A
A
Akbar Tanjung, kata dia, selalu mengingatkan agar para kader Golkar bermental pejuang, tidak cemen, baperan, dan ikut-ikutan mengikuti gendang yang ditabuh kompetitor, misalnya larut dengan manuver partai lain memproduksi narasi-narasi yang kontraproduktif melawan pemerintahan saat ini. Doktrin Golkar, Karya Siaga, Gatra Praja, mengajarkan seluruh kader Golkar untuk produktif melayani masyarakat.
"Bang Akbar juga berpesan agar selalu menjaga silaturahmi antara sesama kader partai, saling nguwongke (menghargai-red), mengutamakan persahabatan dan tetap solid sebab keberhasilan suatu partai ada di tangan para kader-kader partainya yang loyal dan militan," tuturnya.
Wejangan AT ini, diungkapkan Henry akan selalu diingatnya. Karena AT merupakan politisi yang handal, teruji dan sangat mengayomi bagi semua kekuatan Golkar. Ia melihat sosok Bang Akbar sebagai role model yang patut diteladani. Sebab karakter Bang Akbqr sangat mengedepankan persaudaraan dan solidaritas. Silaturrahmi sebagai sesama saudara menjadikan hubungan antar-kader jadi saling terikat batin. Hal ini terbukti pada saat memimpin organisasi kemahasiswaan, mulai dari PB HMI, KNPI, Kahmi hingga di eksekutif sebagai menteri dan legislatif sebagai anggota parlemen hingga orang nomor satu di Senayan.
"Bang Akbar membuktikan sebagai pimpinan Beringin yang tahan uji, piawai menangkis serangan musuh yang berniat membubarkan Golkar, memformulasikan Golkar dengan paradigma barunya hingga reborn: mengembalikan Golkar menjadi pemenang pemilu 2004," paparnya.
Henry pun menyatakan dirinya akan menerapkan gaya silaturrahmi AT di Dapil Solo Raya "Tentunya saya akan terus merangkul seluruh kader-kader Partai Golkar daerah Dapil Solo Raya atau Jateng V yang dianggap sebagai dapil neraka. Tapi saya sanggup mengemban tugas partai dengan memenangkan hati rakyat dengan cara bersilaturahmi, berdiskusi dan turun langsung ke lapangan atau akar rumput secara intens. Semua ini saya lakukan agar dapat mengetahui betul hal-hal apa saja sebenarnya yang menjadi permasalahan dan apa pula yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat di dapil ini. Sebab bagaima pun keberhasilan saya nantinya, kuncinya ada di tangan rakyat yang kita openi (rawat-red)," tegasnya.
Dia juga berjanji akan membumikan program-program Golkar maupun success story para pimpinan partai di Dewan Pimpinan Pusat (DPP) yang sekarang dipercaya Presiden Jokowi di Kabinet Indonesia Maju. Seperti, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menkomarves Luhut Binsar Panjaitan, Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita dan Menpora Zainudin Amali.
"Melaksanakan program-program Golkar harus tetap bergandengan tangan dengan kader-kader Golkar satu dengan lainnya agar dapat secara bersama-sama mengajak masyarakat dapat mengerti dan memahami bahwa apa yang dilakukan kader Golkar tersebut sejatinya untuk kesejahteraan dan kemakmuran rakyat. Dan terbukti kader terbaik Golkar itu juga terbaik untuk rakyat," jelasnya.
Keberadaan kader terbaik di kabinet, kata Henry harus bisa dikawal dan disosialisasikan secara masif ke seluruh lapisan masyarakat. Terutama yang dilakukan Menko Perekonomian yang juga Ketum Partai Golkar sebagai panglima tertinggi dalam penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional, harus disukseskan bersama mulai dari pelaksanaan prokes, vaksinasi masal, penyaluran bantuan sosial untuk masyarakat dalam masa pandemi, memastikan roda ekonomi tetap berjalan di jalur yang benar maupun program di bidang ekonomi lainnya.
"Secara jelas dan tegas, dibutuhkan kerja sama yang baik dari seluruh kader Golkar dan masyarakat Indonesia. Karena keberhasilan Golkar adalah kemenangan rakyat Indonesia keluar dari krisis Pandemi ini. Dan tanpa dirigennya yang handal yakni Ketum Airlangga, mustahil orkestrasi ini bisa dinikmati dan berjalan sesuai harapan publik," ucap Henry Indraguna.
Lihat Juga: Nah Lho! Muncul Deklarasi Partai Perubahan Tanpa Keterlibatan Anies Baswedan, Bikinan Siapa?
"Bang Akbar juga berpesan agar selalu menjaga silaturahmi antara sesama kader partai, saling nguwongke (menghargai-red), mengutamakan persahabatan dan tetap solid sebab keberhasilan suatu partai ada di tangan para kader-kader partainya yang loyal dan militan," tuturnya.
Wejangan AT ini, diungkapkan Henry akan selalu diingatnya. Karena AT merupakan politisi yang handal, teruji dan sangat mengayomi bagi semua kekuatan Golkar. Ia melihat sosok Bang Akbar sebagai role model yang patut diteladani. Sebab karakter Bang Akbqr sangat mengedepankan persaudaraan dan solidaritas. Silaturrahmi sebagai sesama saudara menjadikan hubungan antar-kader jadi saling terikat batin. Hal ini terbukti pada saat memimpin organisasi kemahasiswaan, mulai dari PB HMI, KNPI, Kahmi hingga di eksekutif sebagai menteri dan legislatif sebagai anggota parlemen hingga orang nomor satu di Senayan.
"Bang Akbar membuktikan sebagai pimpinan Beringin yang tahan uji, piawai menangkis serangan musuh yang berniat membubarkan Golkar, memformulasikan Golkar dengan paradigma barunya hingga reborn: mengembalikan Golkar menjadi pemenang pemilu 2004," paparnya.
Henry pun menyatakan dirinya akan menerapkan gaya silaturrahmi AT di Dapil Solo Raya "Tentunya saya akan terus merangkul seluruh kader-kader Partai Golkar daerah Dapil Solo Raya atau Jateng V yang dianggap sebagai dapil neraka. Tapi saya sanggup mengemban tugas partai dengan memenangkan hati rakyat dengan cara bersilaturahmi, berdiskusi dan turun langsung ke lapangan atau akar rumput secara intens. Semua ini saya lakukan agar dapat mengetahui betul hal-hal apa saja sebenarnya yang menjadi permasalahan dan apa pula yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat di dapil ini. Sebab bagaima pun keberhasilan saya nantinya, kuncinya ada di tangan rakyat yang kita openi (rawat-red)," tegasnya.
Dia juga berjanji akan membumikan program-program Golkar maupun success story para pimpinan partai di Dewan Pimpinan Pusat (DPP) yang sekarang dipercaya Presiden Jokowi di Kabinet Indonesia Maju. Seperti, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menkomarves Luhut Binsar Panjaitan, Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita dan Menpora Zainudin Amali.
"Melaksanakan program-program Golkar harus tetap bergandengan tangan dengan kader-kader Golkar satu dengan lainnya agar dapat secara bersama-sama mengajak masyarakat dapat mengerti dan memahami bahwa apa yang dilakukan kader Golkar tersebut sejatinya untuk kesejahteraan dan kemakmuran rakyat. Dan terbukti kader terbaik Golkar itu juga terbaik untuk rakyat," jelasnya.
Keberadaan kader terbaik di kabinet, kata Henry harus bisa dikawal dan disosialisasikan secara masif ke seluruh lapisan masyarakat. Terutama yang dilakukan Menko Perekonomian yang juga Ketum Partai Golkar sebagai panglima tertinggi dalam penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional, harus disukseskan bersama mulai dari pelaksanaan prokes, vaksinasi masal, penyaluran bantuan sosial untuk masyarakat dalam masa pandemi, memastikan roda ekonomi tetap berjalan di jalur yang benar maupun program di bidang ekonomi lainnya.
"Secara jelas dan tegas, dibutuhkan kerja sama yang baik dari seluruh kader Golkar dan masyarakat Indonesia. Karena keberhasilan Golkar adalah kemenangan rakyat Indonesia keluar dari krisis Pandemi ini. Dan tanpa dirigennya yang handal yakni Ketum Airlangga, mustahil orkestrasi ini bisa dinikmati dan berjalan sesuai harapan publik," ucap Henry Indraguna.
Lihat Juga: Nah Lho! Muncul Deklarasi Partai Perubahan Tanpa Keterlibatan Anies Baswedan, Bikinan Siapa?
(cip)