Berbaiat ke ISIS, Seorang Terduga Teroris Ditangkap di Tasikmalaya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap seorang terduga teroris yang berbaiat kepada organisasi terlarang ISIS di Tasikmalaya, Jawa Barat.
Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan menjelaskan, selain berbaiat ke ISIS, terduga DR alias AQD juga merupakan jaringan dari Jamaah Ansharut Daulah (JAD) wilayah Jawa Barat.
"Ditangkap 1 orang DR alias AQD penangkapan hari ini, Jumat jam 13.30 di Desa Linggajaya, Kecamatan Mangkubumi, Tasikmalaya, Jabar," kata Ramadhan dalam jumpa pers di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Jumat (18/6/2021).
Ramadhan menjelaskan, terduga teroris tersebut merupakan anggota JAD di bawah pimpinan terduga teroris T yang sudah terlebih dahulu ditangkap oleh Detasemen berlambang burung hantu.
Terduga DR alias AQD diketahui pada September 2019 lalu juga terlibat Idad di Gunung Galunggung, bersama tiga teroris JAD yang sudah ditangkap juga, yakni BRK, AF dan RA. "Kemudian, telah baiat ke pimpinan organisasi terlarang ISIS pada Desember 2019 dirumah saudara Y dipandu saudara T. Terakhir peranannya mufakat pembentukan RQ Sabilunajah yang digagas oleh T yang telah ditangkap," tutup Ramadhan.
Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan menjelaskan, selain berbaiat ke ISIS, terduga DR alias AQD juga merupakan jaringan dari Jamaah Ansharut Daulah (JAD) wilayah Jawa Barat.
"Ditangkap 1 orang DR alias AQD penangkapan hari ini, Jumat jam 13.30 di Desa Linggajaya, Kecamatan Mangkubumi, Tasikmalaya, Jabar," kata Ramadhan dalam jumpa pers di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Jumat (18/6/2021).
Ramadhan menjelaskan, terduga teroris tersebut merupakan anggota JAD di bawah pimpinan terduga teroris T yang sudah terlebih dahulu ditangkap oleh Detasemen berlambang burung hantu.
Terduga DR alias AQD diketahui pada September 2019 lalu juga terlibat Idad di Gunung Galunggung, bersama tiga teroris JAD yang sudah ditangkap juga, yakni BRK, AF dan RA. "Kemudian, telah baiat ke pimpinan organisasi terlarang ISIS pada Desember 2019 dirumah saudara Y dipandu saudara T. Terakhir peranannya mufakat pembentukan RQ Sabilunajah yang digagas oleh T yang telah ditangkap," tutup Ramadhan.
(cip)