Data Pemilih Pemilu Dibobol Hacker, KPU Langsung Cek Server Data

Jum'at, 22 Mei 2020 - 09:14 WIB
loading...
Data Pemilih Pemilu...
Ketua KPU Arief Budiman itu langsung melakukan cek kondisi internal server data dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait. Foto/SINDOphoto
A A A
JAKARTA - Informasi yang mengumumkan dugaan kebocoran data pemilih di Indonesia langsung direspons Komisi Pemilihan Umum (KPU) . Lembaga yang dipimpin oleh Arief Budiman itu langsung melakukan cek kondisi internal server data dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait.

"KPU RI sudah bekerja sejak tadi malam menelusuri berita tersebut lebih lanjut, melakukan cek kondisi internal (server data) dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait," ujar Komisioner KPU Viryan Aziz kepada wartawan, Jumat (22/5/2020). (Baca juga: Peretas Diduga Bobol Data Pemilih Pemilu 2014 Melalui KPU)

Dia mengatakan informasi lebih lanjut terkait persoalan itu akan disampaikan kemudian. Adapun informasi dugaan kebocoran data pemilih itu diungkapkan oleh akun Twitter @underthebreach.

Arief mengungkapkan data yang ditampilkan akun Twitter @underthebreach itu adalah soft file Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2014. Dia melanjutkan, soft file data KPK dalam format pdf itu dikeluarkan sesuai regulasi dan untuk memenuhi kebutuhan publik bersifat terbuka.

"Pic ini berdasarkan meta datanya tanggal 15 November 2013," ucapnya. (Baca juga: Marbot Masjid di Palembang Dikeroyok Saat Membangunkan Sahur)

Lebih lanjut dia menambahkan sesuai regulasi, data pemilih harus terbuka dan bisa diakses publik. "Jumlah DPT Pilpres 2014 tak sampai 200 Juta, melainkan 190 Juta," pungkasnya.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
PN Jakpus Menangkan...
PN Jakpus Menangkan Gugatan Tia Rahmania, PDIP Ajukan Kasasi ke MA
Polemik Ijazah Jokowi,...
Polemik Ijazah Jokowi, Sekjen GibranKu Bakal Bentuk Tim Advokasi
DKPP Pecat 4 Komisioner...
DKPP Pecat 4 Komisioner KPU Banjarbaru karena Gunakan Surat Suara Lama
Pendamping Desa Dipecat...
Pendamping Desa Dipecat karena Nyaleg, Pertepedesia Pertanyakan Konsistensi Kemendes
Efisiensi Anggaran:...
Efisiensi Anggaran: KPU Pangkas Rp843 Miliar, Bawaslu Sunat Rp955 Miliar
Website Kejaksaan Diduga...
Website Kejaksaan Diduga Diretas, Kapuspenkum Kejagung Buka Suara
Dior Diserang Hacker!...
Dior Diserang Hacker! Nama, Kontak, dan Riwayat Belanja Para Sultan Bocor!
Nintendo Kini Bisa Matikan...
Nintendo Kini Bisa Matikan Konsol Pengguna Jika Diretas
Akun Instagram Ridwan...
Akun Instagram Ridwan Kamil Kembali Pulih usai Diretas
Rekomendasi
5 Fakta Kecelakaan Maut...
5 Fakta Kecelakaan Maut Minibus Pengangkut Wisatawan di Karanganyar, Nomor 4 Bikin Syok
Simbol-simbol yang Melekat...
Simbol-simbol yang Melekat pada Leo XIV, Mobil Paus, Cincin Meterai, dan Palium
250.000 Orang Saksikan...
250.000 Orang Saksikan Misa Pelantikan Paus Leo XIV
Berita Terkini
Belum Capai Target,...
Belum Capai Target, Menkes Bakal Gencarkan Cek Kesehatan Gratis di Sekolah Mulai Juli
Kenang Peristiwa Nakbah,...
Kenang Peristiwa Nakbah, FoP Ajak Dunia Internasional Bela Palestina
Terungkap, Ini Alasan...
Terungkap, Ini Alasan Pramono-Doel Tak Ikut Pembekalan Kepala Daerah PDIP
6 Syarat Menjadi Jaksa...
6 Syarat Menjadi Jaksa Agung, Nomor 4 Harus Berijazah Sarjana Hukum
Megawati Foto Bersama...
Megawati Foto Bersama Kepala Daerah dari PDIP di Sekolah Partai, Pramono-Doel Tak Tampak
Guru Besar UI Dukung...
Guru Besar UI Dukung Pemberantasan Judi Online, Dorong Pemerintah Tiru UEA dan Malaysia
Infografis
Rusia Harus Siap Bentrokan...
Rusia Harus Siap Bentrokan Langsung dengan NATO 10 Tahun Lagi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved