Riset Masuk 10 Besar, Percepatan Vaksinasi Jadi Kinerja Positif Airlangga

Kamis, 15 April 2021 - 14:05 WIB
loading...
Riset Masuk 10 Besar,...
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto yang kerap muncul di media, menjadi salah satu menteri yang banyak mendapatkan sentimen positif dalam pemberitaan media. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Menko Perekonomian Airlangga Hartarto yang kerap muncul di media sebagai Ketua Komite Penanganan Covid dan Pemilihan Ekonomi Nasional (KCP PEN), menjadi salah satu Menteri yang banyak mendapatkan sentimen positif dalam pemberitaan media. Hal itu terlihat dari hasil survei yang dikeluarkan Indonesia Indicator.



1. Menteri Pariwisataan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno (13.968 berita)
2. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (13.879 berita)
3. Menteri Keuangan Sri Mulyani (9.101 berita)
4. Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (8.808 berita)
5. Menteri Sosial Tri Rismaharini (7.735 berita)
6. Menteri BUMN Erick Thohir (7.165 berita)
7. Menteri Perhubungan Budi Karya (6.744 berita)
8. Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (6.709 berita)
9. Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas (6.191 berita)
10. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono (5.844 berita).

Survei ini diambil mulai 24 Desember 2020–12 April 2021 atau sejak momentum reshuffle Kabinet Indonesia Maju yang pertama pada 23 Desember 2020 lalu.

Riset ini menganalisisi data pemberitaan sebanyak 4.655.176 berita yang berasal dari 5.963 media online berbahasa Indonesia, dari media online nasional hingga media online lokal.

"Dengan menggunakan kata kunci nama menteri, sistem kecerdasan buatan mengidentifikasi pemberitaan mengenai figur menteri, dan sekaligus mengenali pemberitaan yang memiliki konten-konten positif," kata Kepala Divisi Riset Indonesia Indicator, Fanny Chaniago dalam keterangan persnya, Kamis (15/4/2021).

"Sentimen positif ini didapatkan dari beberapa aspek, di antaranya pemberitaan tentang kinerja menteri, dan pelaksanaan program kerja serta terobosan yang dibuat di kementerian tersebut, dan bagaimana media mencitrakan atau mempersepsikan figur menteri," tambah Fanny.

Fanny mencontohkan, untuk Airlangga Hartarto banyak dikaitkan dengan program Percepatan Ekonomi Nasional (PEN), optimalisasi investasi untuk tahun 2021, dan mendorong percepatan program vaksinasi nasional.

"Namun di luar itu, sebenarnya dalam pemberitaan Airlangga juga terdapat isu politik, seperti survei elektabilitas, kiprahnya di Golkar, dan wacana Capres 2024," tutur Fanny.
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2198 seconds (0.1#10.140)