Reshuffle Kabinet Makin Dekat, Posisi Mendikbud Nadiem Makarim Dinilai Aman

Kamis, 15 April 2021 - 07:20 WIB
loading...
Reshuffle Kabinet Makin...
Politikus PDIP, Andreas Hugo Pareira tidak melihat urgensi dan relevansi untuk mereshuffle Mendikbud Nadiem Makarim. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Politikus PDIP , Andreas Hugo Pareira angkat bicara soal isu reshuffle atau perombakan kabinet yang kian hangat berkaitan dengan meleburnya Kemenristek dengan Kemendikbud. Lalu, pembentukan kementerian baru, yakni Kementerian Investasi.

Menurut dia, Ristek dikoordinasi di bawah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang merupakan lembaga negara setingkat kementerian sama seperti BKPM, BNPB atau BKN. Sementara riset pendidikan oleh perguruan tinggi akan berada di bawah koordinasi Kemendikbud dan mungkin saja dibentuk satu dirjen khusus yang mengurusi riset pendidikan. Baca juga: Soal Reshuffle Kabinet, Demokrat: Menteri Jangan Bikin Gerakan yang Jadi Beban Presiden

Sehingga, dalam Kabinet Indonesia Maju pimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tetap ada 34 kementerian. Dia menjelaskan, isu reshuffle tak berkaitan dengan posisi Mendikbud Nadiem Makarim yang santer dikabarkan akan diganti.

"Sebenarnya reshufle ini tidak ada kaitan dengan kinerja menteri, apalagi Mendikbud. Justru Mendikbud akan diberi tanggung jawab tambahan yaitu mengoordinasi riset pendidikan," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (14/4/2021).

Sebagai Anggota Komisi X DPR, dia melihat kinerja Mendikbud Nadiem baik-baik saja. Bahkan, menurutnya, Nadiem kerap mencanangkan terobosan atau inovasi baru dalam dunia pendidikan.

"Saya melihat selama ini kinerja Nadiem Makarim bagus-bagus saja, bahkan dengan Nadiem sedang mempersiapkan terobosan-terobosan dalam dunia pendidikan dengan merdeka belajar, kampus merdeka dan peningkatan status guru-guru honorer. Saya tidak melihat urgensi dan relevansi untuk mereshuffle Nadiem," tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin mengungkapkan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam waktu dekat kemungkinan akan melakukan reshuffle Kabinet Indonesia Maju. Baca juga: Presiden PKS Ingatkan Reshuffle Jangan Sekadar Akomodasi Politik

Bahkan, lebih spesifik dia menyebut perombakan kabinet akan dilakukan dalam pekan ini. "Insya Allah kalau tidak ada aral melintang pekan-pekan ini," ujarnya, Selasa (13/4/2021).
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Megawati Sentil Kader...
Megawati Sentil Kader PDIP Babak Belur di Pemilu 2024
3 Ketua PAC Datangi...
3 Ketua PAC Datangi Lagi Kantor DPP PDIP, Ada Apa?
Ahmad Muzani Respons...
Ahmad Muzani Respons Isu Reshuffle Menteri Kabinet Merah Putih pada Mei
8 Tuntutan Forum Purnawirawan...
8 Tuntutan Forum Purnawirawan TNI, Mendorong Reshuffle hingga Pergantian Wapres
Mensos Ngaku Tak Pernah...
Mensos Ngaku Tak Pernah Dengar Wacana Reshuffle Kabinet Prabowo
PN Jakpus Menangkan...
PN Jakpus Menangkan Gugatan Tia Rahmania, PDIP Ajukan Kasasi ke MA
Profil Brando Susanto,...
Profil Brando Susanto, Anggota DPRD Jakarta yang Meninggal Dunia saat Hadiri Acara Partai
Jebolan ITB, Ini Profil...
Jebolan ITB, Ini Profil Pendidikan Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti yang Resmi Dilantik Prabowo
Pendidikan Kepala BPKP...
Pendidikan Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh yang Resmi Dilantik Hari Ini, Alumnus S3 UI
Rekomendasi
Laporkan Dedi Mulyadi...
Laporkan Dedi Mulyadi ke Komnas HAM Terkait Program Barak Militer, Warga Babelan: Melanggar Hak Asasi
Pengakuan Floyd Mayweather...
Pengakuan Floyd Mayweather Sebut Manny Pacquiao Lawan Terberatnya
Daihatsu Siap Kenalkan...
Daihatsu Siap Kenalkan Kei Car Terbaru Bulan Depan
Berita Terkini
PP ISNU Sebut Beasiswa...
PP ISNU Sebut Beasiswa Filantropis Cetak Generasi Unggul dan Inovatif
IPW Nilai Pengerahan...
IPW Nilai Pengerahan TNI di Kejaksaan Perlu Ditinjau Ulang
Cetak Kader Ideologis...
Cetak Kader Ideologis dan Tangguh, DPP PKB Gelar Pendidikan Instruktur PKPB
Anggota DPR Juliyatmono...
Anggota DPR Juliyatmono Sebut Gaji Guru Standarnya Harus Rp25 Juta Per Bulan
Menekraf Percaya FSAI...
Menekraf Percaya FSAI Jadi Wadah Promosi Ekonomi Kreatif Indonesia-Australia
Dedi Mulyadi Klaim Bisa...
Dedi Mulyadi Klaim Bisa Gaji Warga Jakarta Rp10 Juta Per KK, Pengamat: Ambisi untuk Pilpres 2029
Infografis
Batas Aman Makan Kue...
Batas Aman Makan Kue Lebaran Biar Berat Badan Tidak Naik
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved