Update Korban Bencana di NTT: 178 Meninggal, 47 Orang Masih Hilang
loading...
Hingga 13 April 2021, jumah korban yang meninggal akibat bencana dampak siklon tropis seroja di NTT sebanyak 178 orang dan 47 orang lainnya hilang. FOTO/DOK.MNC Media
A
A
A
JAKARTA - Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur ( NTT ), Josef Nae Soi melaporkan hingga 13 April 2021, jumlah korban yang meninggal akibat bencana dampak siklon tropis seroja di NTT sebanyak 178 orang dan 47 orang lainnya hilang.
"Sampai dengan hari ini jumlah korban yang meninggal adalah 178 orang. Sedangkan yang hilang 47 orang," katanya dalam konferensi pers Update Penanganan Bencana di NTT, Selasa (13/4/2021).
Josef Nae mengatakan, saat ini total korban yang luka-luka baik berat dan ringan sebanyak 259 orang. "Yang luka-luka total semuanya 259 orang. Ini digabung semuanya, ada yang luka berat, ada yang luka dirawat di rumah sakit, ada yang dirawat di rumah," katanya.
Baca juga: PLN Berhasil Pulihkan 92% Kelistrikan di Pulau Adonara NTT
Sementara itu, jumlah pengungsi yang terdampak sebanyak 34.838 jiwa tapi kini menjadi 7.895 jiwa. "Jumlah pengungsi rata-rata sudah banyak yang sudah dipulangkan ke rumah keluarga, baik yang rumahnya terdampak sampai tidak ada rumah, mereka tinggal di rumah keluarga atas biaya dari pemerintah," kata Josef Nae.
"Dengan demikian sampai hari ini, jumlah korban meninggal adalah 178 jiwa dan 47 hilang," papar Josef Nae.
Baca juga: Pasca Bencana, Wagub NTT: Tidak Ada Lagi Desa yang Terisolasi
"Sampai dengan hari ini jumlah korban yang meninggal adalah 178 orang. Sedangkan yang hilang 47 orang," katanya dalam konferensi pers Update Penanganan Bencana di NTT, Selasa (13/4/2021).
Josef Nae mengatakan, saat ini total korban yang luka-luka baik berat dan ringan sebanyak 259 orang. "Yang luka-luka total semuanya 259 orang. Ini digabung semuanya, ada yang luka berat, ada yang luka dirawat di rumah sakit, ada yang dirawat di rumah," katanya.
Baca juga: PLN Berhasil Pulihkan 92% Kelistrikan di Pulau Adonara NTT
Sementara itu, jumlah pengungsi yang terdampak sebanyak 34.838 jiwa tapi kini menjadi 7.895 jiwa. "Jumlah pengungsi rata-rata sudah banyak yang sudah dipulangkan ke rumah keluarga, baik yang rumahnya terdampak sampai tidak ada rumah, mereka tinggal di rumah keluarga atas biaya dari pemerintah," kata Josef Nae.
"Dengan demikian sampai hari ini, jumlah korban meninggal adalah 178 jiwa dan 47 hilang," papar Josef Nae.
Baca juga: Pasca Bencana, Wagub NTT: Tidak Ada Lagi Desa yang Terisolasi
Lihat Juga :
(abd)
