Pengamat Militer: Kapal Selam TNI AL ke Depan Harus Berbasis Artificial Intelligence

Senin, 22 Maret 2021 - 12:25 WIB
loading...
Pengamat Militer: Kapal...
Pengamat militer dan intelijen Susaningtyas Kertopati mengatakan, KRI Alugoro-405 adalah kapal selam terbaru yang masuk ke dalam jajaran armada TNI AL. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Pertahanan (Kemhan) terus berupaya memperkuat sistem pertahanan melalui pengadaan alat utama sistem persenjataan (Alutsista) canggih dan modern. Terbaru, pemerintah meluncurkan kapal selam KRI Alugoro-405 untuk armada tempur TNI AL.

Pengamat militer dan intelijen Susaningtyas Kertopati mengatakan, KRI Alugoro-405 adalah kapal selam terbaru yang masuk ke dalam jajaran armada TNI AL. Sebelumnya, telah aktif berdinas KRI Nagapasa-403 dan KRI Ardadedali-404. Ketiga kapal selam TNI AL tersebut merupakan hasil kerja sama PT. PAL Indonesia dan DSME Korea untuk batch pertama.

Saat ini sedang proses finalisasi batch kedua untuk tiga kapal selam berikutnya, yakni kapal keempat, kelima dan keenam. Ketiga kapal selam baru melengkapi dua kapal Selam sebelumnya yaitu KRI Cakra-401 dan KRI Nanggala-402. ”Kelima kapal Selam merupakan tipe 209 yang dikembangkan oleh Jerman dan banyak dimiliki oleh angkatan laut beberapa negara. Kapal Selam tersebut sangat cocok beroperasi di laut yang memiliki karakteristik dangkal, dalam dan salinitas yang tinggi seperti perairan Indonesia. Persenjataan kapal selam tersebut juga mampu menghadapi teknologi kapal-kapal tempur permukaan dan kapal Selam tipe lainnya yang dimiliki negara-negara di kawasan Asia,” katanya, Senin (22/3/2021).

Mantan anggota Komisi I DPR ini menambahkan, ke depan kapal selam harus berbasis Artificial Intelligence (AI). ”Kapal-kapal selam ke depan harus semakin efisien dan banyak memanfaatkan teknologi berbasis Artificial Intelligence (AI). Kapal selam yang baru juga perlu dilengkapi dengan Underwater Unmanned Vessel (UUV) melengkapi Unmanned Sub-Surface Vehicle (USSV) yang juga banyak digunakan. Hal itu karena kapal selam juga masuk perangkat surveillance /intelijen,” katanya.

Dosen di Universitas Pertahanan (Unhan) ini menjelaskan formasi tempur peperangan kapal selam modern menuntut kapasitas kapal selam yang mampu beroperasi dalam kurun waktu yang lama baik secara mandiri maupun secara bersama. Kemampuan kapal selam tersebut menuntut profesionalitas awak kapal yang harus dipimpin seorang komandan kapal selam yang cerdas.

”Dengan teknologi tinggi yang terpasang di kapal selam, maka lembaga pendidikan TNI AL juga harus mengantisipasi berbagai variasi taktik dan strategi peperangan kapal selam dan antikapal selam di masa mendatang. Sesungguhnya tidak salah juga jika TNI AL memperbanyak Schollar Warrior (prajurit yang akademisi) karena tatkala kita bicara alutsista tentu harus satu kesatuan dengan SDM pengawak maupun tekhnisi,” ujarnya.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kuliah Umum di Seskoad,...
Kuliah Umum di Seskoad, AHY: Ancaman Terhadap Infrastruktur Penting Nasional Harus Diantisipasi
Hal-hal Memberatkan...
Hal-hal Memberatkan 3 Terdakwa Penembakan Bos Rental Mobil, Nihil Hal Meringankan
Anak Bos Rental Mobil...
Anak Bos Rental Mobil Puas Pembunuh Ayahnya Dituntut Penjara Seumur Hidup
Penembakan Bos Rental,...
Penembakan Bos Rental, 3 Anggota TNI AL Dituntut Bayar Restitusi Rp796 Juta ke Keluarga Korban
Kabakamla dan Wakasal...
Kabakamla dan Wakasal Calon Kuat KSAL
Komandan RSMC Kunjungi...
Komandan RSMC Kunjungi Anggotanya yang Terdampak Banjir di Jakarta, Bogor, dan Bekasi
Terdakwa Penembakan...
Terdakwa Penembakan Bos Rental Mobil Ungkap Dugaan Keterlibatan Istri Perwira Polisi
Tangis Bambang Penembak...
Tangis Bambang Penembak Bos Rental Pecah di Persidangan: Kehilangan Orang Tua Menyakitkan!
Jenderal Agus Subiyanto...
Jenderal Agus Subiyanto Geser 3 Pati Bintang 2 TNI AL, Ini Nama-namanya
Rekomendasi
Berapa Kg Zakat Fitrah...
Berapa Kg Zakat Fitrah untuk 1 Orang? Simak Ketentuannya
Ini 5 Fakultas/Sekolah...
Ini 5 Fakultas/Sekolah ITB dengan Keketatan Tertinggi pada SNBT 2025, Tertarik?
Kiper Bahrain Ketar-ketir:...
Kiper Bahrain Ketar-ketir: Timnas Indonesia Sama Sulitnya dengan Lawan Raksasa Asia
Berita Terkini
Eksepsi Ditolak, Tom...
Eksepsi Ditolak, Tom Lembong: Kami Hormati Putusan Majelis Hakim
11 menit yang lalu
Presiden Bakal Umumkan...
Presiden Bakal Umumkan Tunjangan Guru ASN Langsung ke Rekening
1 jam yang lalu
Menkomdigi Sebut Status...
Menkomdigi Sebut Status Seskab Berlandaskan Kewenangan Konstitusional
2 jam yang lalu
Ahok Penuhi Panggilan...
Ahok Penuhi Panggilan Kejagung: Apa yang Saya Tahu Akan Saya Sampaikan!
2 jam yang lalu
Daftar Lengkap 10 Kapolda...
Daftar Lengkap 10 Kapolda Baru pada Mutasi Polri Maret 2025, Ini Nama-namanya
3 jam yang lalu
Mutasi Polri Maret 2025:...
Mutasi Polri Maret 2025: Irjen Rusdi Hartono Jabat Kapolda Sulsel, Brigjen Mardiyono Kapolda Bengkulu
3 jam yang lalu
Infografis
Pasukan Korea Utara...
Pasukan Korea Utara Kembali ke Garis Depan Perang Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved