Penambahan Positif Corona Sebanyak 407 Kasus, Tersebar di 212 Kabupaten/Kota

Jum'at, 17 April 2020 - 18:07 WIB
loading...
Penambahan Positif Corona Sebanyak 407 Kasus, Tersebar di 212 Kabupaten/Kota
Juru Bicara Pemerintah Penanganan virus Corona (COVID-19), Achmad Yurianto mengatakan pemerintah mencatat penambahan kasus positif virus Corona hingga hari ini sebanyak 407 kasus. Foto/Kemenkes/Dok
A A A
JAKARTA - Juru Bicara Pemerintah Penanganan virus Corona (Covid-19), Achmad Yurianto mengatakan pemerintah mencatat penambahan kasus positif virus Corona hingga hari ini sebanyak 407 kasus. Sehingga total kasus positif menjadi 5.923 yang tersebar di 34 Provinsi dan 212 Kabupaten/Kota di seluruh Tanah Air.

"Kasus terkonfirmasi positif pada hari ini sebanyak 407 pasien. Sehingga jumlahnya menjadi 5.923 pasien," ungkap Juru Bicara Pemerintah Penanganan virus Corona (Covid-19), Achmad Yurianto dalam Konferensi Pers di Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta (17/4/2020).

Tercatat kasus konfirmasi positif sebanyak 5.923 kasus yang tersebar di 34 Provinsi di 212 Kabupaten/Kota seluruh Tanah Air. "Seluruh provinsi di Tanah Air ini sudah terdampak, 34 Provinsi. Kabupaten/Kota terdampak ada 214 Kabupaten," kata Yuri.

Penambahan data positif Covid-19 di Indonesia yaitu di Provinsi Aceh lima kasus, Bali 124 kasus, Banten 311 kasus, Bangka Belitung enam kasus, Bengkulu empat kasus, Yogyakarta 64 kasus, DKI Jakarta 2.815 kasus.

Selanjutnya di Jambi delapan kasus, Jawa Barat 632 kasus, Jawa Tengah 304 kasus, Jawa Timur 522 kasus, Kalimantan Barat 21 kasus, Kalimantan Timur 44 kasus, Kalimantan Tengah 35 kasus, Kalimantan Selatan 74 kasus, dan Kalimantan Utara 47 kasus.

Kemudian di Kepulauan Riau 58 kasus, Nusa Tenggara Barat 51 kasus, Sumatera Selatan 54 kasus, Sumatera Barat 62 kasus, Sulawesi Utara 18 kasus, Sumatera Utara 79 kasus, dan Sulawesi Tenggara 27 kasus.

Adapun di Sulawesi Selatan 332 kasus, Sulawesi Tengah 24 kasus, Lampung 26 kasus, Riau 26 kasus, Maluku Utara empat kasus, Maluku 14 kasus, Papua Barat lima kasus, Papua 89 kasus, Sulawesi Barat tujuh kasus, Nusa Tenggara Timur satu kasus dan Gorontalo empat kasus.
(maf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1046 seconds (0.1#10.140)