Tiba di Madinah, Rombongan Jamaah Umrah Penghargaan KSAD Lakukan Karantina
loading...
A
A
A
JAKARTA - Rombongan jamaah umrah penghargaan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa sebanyak 53 orang tiba di Jeddah, Arab Saudi, pada 2 Februari 2021 lalu. Seluruh jemaah tiba di Tanah Suci dalam keadaan aman dan sehat.
"Jamaah umrah jumlah 53 oramg tiba di Bandara Jeddah dalam keadaan aman," kata Kapten Cba Ridwan Muttakin selaku kepala rombongan, Minggu (7/2/2021). Di hari yang sama, rombongan pun langsung menuju Madinah dan menginap di Jotel Movenpick yang terletak di dekat Mesjid Nabawi.
Sesampainya disana, para rombongan pun mengikuti protokol kesehatan penanganan Covid-19 otoritas setempat sebelum menunaikan ibadah umrah . Pasalnya, mereka harus melakukan karantina mandiri selama tiga hari. "Untuk karantina selama 3 hari sebelum kegiatan ziarah," ujar Ridwan.
Kemudian selang sehari setelah tiba atau tanggal 3 Februari, para rombongan juga masih terpantau dalam keadaan sehat dan aman. Mereka masih melakukan karantina mandiri.
Adapun karantina mandiri dilakukan di kamar masing-masing. Mengingat, selama tiga hari kedepan tidak diperbolehkan untuk meninggalkan kamarnya tersebut.
"Kegiatan ibadah dikamar masing masing. Makan pagi, siang dan malam diantar ke kamar masing masing. selama karantina apabila ada kebutuhan lain dapat menghubungi muthowif atau muhasasah dan akan di bantu dalam hal tersebut," tuturnya.
"Jamaah umrah jumlah 53 oramg tiba di Bandara Jeddah dalam keadaan aman," kata Kapten Cba Ridwan Muttakin selaku kepala rombongan, Minggu (7/2/2021). Di hari yang sama, rombongan pun langsung menuju Madinah dan menginap di Jotel Movenpick yang terletak di dekat Mesjid Nabawi.
Sesampainya disana, para rombongan pun mengikuti protokol kesehatan penanganan Covid-19 otoritas setempat sebelum menunaikan ibadah umrah . Pasalnya, mereka harus melakukan karantina mandiri selama tiga hari. "Untuk karantina selama 3 hari sebelum kegiatan ziarah," ujar Ridwan.
Kemudian selang sehari setelah tiba atau tanggal 3 Februari, para rombongan juga masih terpantau dalam keadaan sehat dan aman. Mereka masih melakukan karantina mandiri.
Adapun karantina mandiri dilakukan di kamar masing-masing. Mengingat, selama tiga hari kedepan tidak diperbolehkan untuk meninggalkan kamarnya tersebut.
"Kegiatan ibadah dikamar masing masing. Makan pagi, siang dan malam diantar ke kamar masing masing. selama karantina apabila ada kebutuhan lain dapat menghubungi muthowif atau muhasasah dan akan di bantu dalam hal tersebut," tuturnya.
(poe)