Soal Isu Kudeta, Demokrat Diingatkan Jangan Main Playing Victim

JAKARTA - Jagad politik Tanah Air diramaikan dengan isu adanya upaya kudeta terhadap kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam tubuh Partai Demokrat .

Berbagai komentar dari sejumlah kalangan bermunculan menanggapi informasi yang langsung diungkap AHY melalui konferensi pers beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Jokowi Diminta Tak Ragu Pecat Anggota Kabinet yang Terbukti Bermanuver Soal Isu Kudeta Demokrat

Aktivis Barigade 98 Aznil Tan ikut menyoroti isu tersebut. Dia meminta AHY tidak mengaitkan isu ini dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Tidak ada untungnya buat Jokowi mau dorong orang sekitarnya untuk ambil Demokrat. Malah Jokowirugi karena tidak ada balance of power. Jokowi komit dengan demokrasi," kata Aznil Tan melalui keterangan persnya, Jumat (5/2/2021).



Aznil yang tergabung dalam relawan pemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019 dan sempat berseberangan dengan Moeldoko menyindir AHY sedang memainkan playing victimdengan seolah-olah terzalimi.

Baca Juga: Selain Restu Pak Lurah, Moeldoko Klaim Didukung PKB dan Nasdem di 2024

Menurut dia, politik seolah-olah menjadi korban atau playing victim masih menjadi pola yang digunakan kalangan politikus. "Berpura-pura terzalimi oleh penguasa agar publik merasa iba dan lalu muncul dukungan," katanya.

Baca juga: KPK Eksekusi Mantan Ketum Demokrat Anas Urbaningrum ke Lapas Sukamiskin