26 Peserta Aksi 1812 Reaktif Covid-19
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono mengungkap bahwa dari data terakhir yang diterima, terdapat 26 peserta aksi 1812 yang dinyatakan reaktif Covid-19 saat dilakukan test rapid.
"Sampai dengan saat ini pukul 16.00 WIB, total pengunjuk rasa yang reaktif Covid-19 sebanyak 26 orang," kata Argo dalam keteranganya, Jumat (18/12/2020).
(Baca Juga:Mabes Polri: 455 Peserta Aksi 1812 Diamankan, 22 Orang Berada di Batalyon Infanteri Jaya Yudha 201)
Setelah dinyatakan reaktif terhadap virus SARS-CoV-2 itu, kata Argo, peserta aksi tersebut langsung dibawa ke Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat. "Dibawa ke RSD Wisma Atlet, Kemayoran," ujar Argo.
Sementara itu, sampai saat ini tercatat peserta aksi yang diamankan berjumlah 445 orang. Dari jumlah itu 22 orang diantaranya dilokalisir ke Batalyon Infanteri Jayayudha 201, Jakarta Timur. "Sisanya diamankan di Mapolres masing-masing," ucap Argo.
(Baca Juga: Polisi Amankan Senjata Tajam dan Ganja dari Sejumlah Peserta Aksi 1812)
Disisi lain, menurut Argo, aparat kepolisian juga menangkap lima orang tersangka yang diduga peserta aksi 1812 lantaran membawa senjata tajam dan narkotika.
"Total penemuan tindak pidana meliputi 5 tersangka membawa sajam diantaranya di Polres Jakarta Utara, Jakarta Selatan, dan Tangerang Kota dan 2 tsk membawa narkotika jenis ganja di Polres Depok," kata Argo.
(Baca Juga: Massa Aksi 1812 Dipukul Mundur Sampai Kebon Sirih dan Tanah Abang)
Tak hanya itu, saat mengamankan aksi demonstrasi terdapat anggota kepolisian yang menjadi korban saat melakukan upaya penegakan hukum. "Terdapat dua anggota Polda Metro Jaya terluka pada saat melakukan upaya penangkapan," tutur Argo.
"Sampai dengan saat ini pukul 16.00 WIB, total pengunjuk rasa yang reaktif Covid-19 sebanyak 26 orang," kata Argo dalam keteranganya, Jumat (18/12/2020).
(Baca Juga:Mabes Polri: 455 Peserta Aksi 1812 Diamankan, 22 Orang Berada di Batalyon Infanteri Jaya Yudha 201)
Setelah dinyatakan reaktif terhadap virus SARS-CoV-2 itu, kata Argo, peserta aksi tersebut langsung dibawa ke Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat. "Dibawa ke RSD Wisma Atlet, Kemayoran," ujar Argo.
Sementara itu, sampai saat ini tercatat peserta aksi yang diamankan berjumlah 445 orang. Dari jumlah itu 22 orang diantaranya dilokalisir ke Batalyon Infanteri Jayayudha 201, Jakarta Timur. "Sisanya diamankan di Mapolres masing-masing," ucap Argo.
(Baca Juga: Polisi Amankan Senjata Tajam dan Ganja dari Sejumlah Peserta Aksi 1812)
Disisi lain, menurut Argo, aparat kepolisian juga menangkap lima orang tersangka yang diduga peserta aksi 1812 lantaran membawa senjata tajam dan narkotika.
"Total penemuan tindak pidana meliputi 5 tersangka membawa sajam diantaranya di Polres Jakarta Utara, Jakarta Selatan, dan Tangerang Kota dan 2 tsk membawa narkotika jenis ganja di Polres Depok," kata Argo.
(Baca Juga: Massa Aksi 1812 Dipukul Mundur Sampai Kebon Sirih dan Tanah Abang)
Tak hanya itu, saat mengamankan aksi demonstrasi terdapat anggota kepolisian yang menjadi korban saat melakukan upaya penegakan hukum. "Terdapat dua anggota Polda Metro Jaya terluka pada saat melakukan upaya penangkapan," tutur Argo.
(ymn)