Hasil Riset, Muslim Indonesia Nomor Satu Paling Dermawan di Dunia
loading...
A
A
A
JAKARTA - Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kementerian Agama, Tarmizi Tohor mengungkapkan riset dari World Giving Index bahwa muslim di Indonesia menjadi nomor satu sebagai muslim yang paling dermawan di dunia.
(Baca juga: Cerita Ajaran Pengetahuan tentang Sufisme: Orang Dermawan)
"Hasil dari survei yang dilakukan World Giving Index ternyata umat muslim di Indonesia ini memang paling dermawan di seluruh dunia," ungkap Tarmizi dalam Dialog Isu-isu Kebimasislaman dengan Praktisi Media Tahap II, di Aston Hotel, Jakarta, Kamis (17/12/2020).
Tarmizi pun mencontohkan kenapa muslim di Indonesia menjadi paling dermawan di dunia. "Contohnya, kalau kita lewat di lampu merah, pasti ada orang yang bersedekah," ungkapnya.
"Padahal Pemerintah Daerah (Pemda) telah melarang memberi sedekah di dalam lampu merah pinggir jalan karena itu bahaya bagi keselamatan orang. Itu salah satu contoh paling mudah kenapa muslim Indonesia menjadi paling dermawan di dunia. Dibandingkan dengan negara lain," tambahnya.
Selain itu, yang menjadikan muslim di Indonesia paling dermawan diantaranya adalah jumlah luas wakafnya terluas di dunia. (Baca juga: Kisah Sufi: Reputasi Kedermawanan Mengandung Tiga Kejahatan)
"Oleh karena itu, tanah wakaf juga paling luas ada di Indonesia. Saya pernah ke Tunisia, saya pernah kesana tidak ada orang yang mengerti tentang tanah wakaf. Padahal, di Indonesia kemanapun kita pergi, pasti akan bertemu dengan tanah wakaf. Semua daerah ada tanah wakaf," ungkapnya.
Tarmizi mengatakan, luas tanah wakaf di Indonesia lebih dari 522 juta meter persegi. "Dan luas tanah wakaf ini ada lebih dari 522 juta meter persegi atau tepatnya +522.517.500 meter persegi dengan total tanah wakaf sebanyak 390.241 titik," jelasnya.
Selain itu, kata Tarmizi, bukti lainnya bahwa muslim Indonesia paling dermawan bahwa ada Lembaga dan Badan Amil Zakat terbanyak di dunia yakni sebanyak 539 lembaga. "Serta potensi zakat nasional sebanyak 233 triliun atau 180 triliun setiap tahunnya," tutupnya.
(Baca juga: Cerita Ajaran Pengetahuan tentang Sufisme: Orang Dermawan)
"Hasil dari survei yang dilakukan World Giving Index ternyata umat muslim di Indonesia ini memang paling dermawan di seluruh dunia," ungkap Tarmizi dalam Dialog Isu-isu Kebimasislaman dengan Praktisi Media Tahap II, di Aston Hotel, Jakarta, Kamis (17/12/2020).
Tarmizi pun mencontohkan kenapa muslim di Indonesia menjadi paling dermawan di dunia. "Contohnya, kalau kita lewat di lampu merah, pasti ada orang yang bersedekah," ungkapnya.
"Padahal Pemerintah Daerah (Pemda) telah melarang memberi sedekah di dalam lampu merah pinggir jalan karena itu bahaya bagi keselamatan orang. Itu salah satu contoh paling mudah kenapa muslim Indonesia menjadi paling dermawan di dunia. Dibandingkan dengan negara lain," tambahnya.
Selain itu, yang menjadikan muslim di Indonesia paling dermawan diantaranya adalah jumlah luas wakafnya terluas di dunia. (Baca juga: Kisah Sufi: Reputasi Kedermawanan Mengandung Tiga Kejahatan)
"Oleh karena itu, tanah wakaf juga paling luas ada di Indonesia. Saya pernah ke Tunisia, saya pernah kesana tidak ada orang yang mengerti tentang tanah wakaf. Padahal, di Indonesia kemanapun kita pergi, pasti akan bertemu dengan tanah wakaf. Semua daerah ada tanah wakaf," ungkapnya.
Tarmizi mengatakan, luas tanah wakaf di Indonesia lebih dari 522 juta meter persegi. "Dan luas tanah wakaf ini ada lebih dari 522 juta meter persegi atau tepatnya +522.517.500 meter persegi dengan total tanah wakaf sebanyak 390.241 titik," jelasnya.
Selain itu, kata Tarmizi, bukti lainnya bahwa muslim Indonesia paling dermawan bahwa ada Lembaga dan Badan Amil Zakat terbanyak di dunia yakni sebanyak 539 lembaga. "Serta potensi zakat nasional sebanyak 233 triliun atau 180 triliun setiap tahunnya," tutupnya.
(maf)