Perempuan Pengusaha Adalah Pahlawan Ekonomi Sektor KUKM

Rabu, 02 Desember 2020 - 14:23 WIB
loading...
Perempuan Pengusaha Adalah Pahlawan Ekonomi Sektor KUKM
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki menyebut perempuan pengusaha dan perannya sangat strategis sebagai pahlawan ekonomi khususnya di sektor Koperasi dan UKM.
A A A
JAKARTA - Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki menyebut perempuan pengusaha dan perannya sangat strategis sebagai pahlawan ekonomi khususnya di sektor Koperasi dan UKM.

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki dalam Muktamar II Ikatan Muslimah Pengusaha Indonesia yang digelar secara daring, Rabu (2/12/2020), mengatakan, saat ini perkembangan ekonomi syariah dan pengusaha perempuan sangat pesat.

“Indonesia berada pada ranking 4 industri pariwisata halal, ranking 3 untuk fesyen muslim, dan ranking 5 untuk keuangan syariah. Namun, untuk produk makanan halal, Indonesia belum masuk 10 besar ini berdasarkan State of The Global Islamic Economy Report 2019-2020,” kata Teten.

Data BPS saat ini menunjukkan 43,45 persen pengusaha UMKM nonpertanian adalah perempuan. Database KemenkopUKM juga menunjukkan dari total 123.048 koperasi aktif sejumlah 11.458 adalah Koperasi Wanita.

Menurut Teten, ekonomi industri kreatif perempuan pun menjadi pemeran utama. Berdasarkan Sensus Ekonomi 2016, pengusaha perempuan masih memimpin, yakni dengan persentase sebesar 54,96 persen.

“Sebagai sebuah organisasi kemasyarakatan yang didirikan untuk meningkatkan peran Pengusaha Muslimah, peran IPEMI sangatlah penting dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat, menuju kemandirian ekonomi yang berkepribadian Indonesia dan berakhlakul karimah,” kata Teten.

Pemerintah kata dia perlu bersinergi dengan IPEMI untuk mendorong perempuan masuk dalam kegiatan ekonomi dan bisnis.

”Terakhir, kepada seluruh peserta selamat melaksanakan Muktamar, membentuk jaringan yang lebih kuat dan semoga program yang telah dilaksanakan seperti Gallery IPEMI, Salon Muslimah, Media Majalah IPEMI dan Pendidikan Pelatihan Manajemen Usaha dapat terus dikembangkan untuk mendorong UMKM wanita semakin berdaya saing,” kata Teten.

Pada kesempatan itu, Teten Masduki menekankan bahwa pemerintah di tengah pandemi menawarkan berbagai kemudahan melalui UU Cipta Kerja dan pemerintah terus melakukan upaya akselerasi pemulihan dan transformasi ekonomi Koperasi dan UMKM.

Tiga transformasi yang dimaksud kata Teten yakni transformasi ke sektor formal. Pelaksanaan Kebijakan Satu Pintu/one gate policy khususnya terkait kemudahan perizinan usaha termasuk Perizinan Tunggal, Data Tunggal, dan lain-lain.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1102 seconds (0.1#10.140)