Lepas Distribusi Bansos, Wagub Jabar: Dari Cirebon untuk Cirebon

Sabtu, 09 Mei 2020 - 13:08 WIB
loading...
Lepas Distribusi Bansos, Wagub Jabar: Dari Cirebon untuk Cirebon
Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum meninjau Pos Check Point Ramayana Weru berkaitan PSBB dan larangan mudik, di Ramayana Departement Store, Plered, Kab. Cirebon, Sabtu (9/5/2020).Foto:Tatang/Humas Jabar
A A A
CIREBON - Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum melepas distribusi bantuan sosial (bansos) Provinsi Jabar untuk Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon di Kantor Pos Sumber, Sabtu (9/5/2020).

Peluncuran bansos Provinsi Jabar bagi Kecamatan Sumber sendiri menjadi pendistribusian bansos provinsi pertama di Kabupaten Cirebon.

Dalam agenda hari ini, bansos diberikan kepada 109 Keluarga Rumah Tangga Sasaran (KRTS) di Kelurahan Tukmudal dan 34 KRTS di Kelurahan Pasalakan. Ditargetkan, 479 bansos berupa pangan dan nontunai itu bisa disalurkan seluruhnya oleh lima pengantar dari PT Pos Indonesia dan 10 mitra ojek online (ojol).

Alokasi penerima bansos provinsi untuk Kecamatan Sumber dan Talun sendiri berjumlah 2.161 nonData Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan 479 DTKS dari total KRTS di Kabupaten Cirebon.

Dalam sambutannya, Kang Uu mengatakan bahwa bansos provinsi merupakan bukti bahwa pimpinan di Jabar memberikan perhatian penuh kepada warganya di tengah pandemi global COVID-19 ini.

Selain itu, penyedia sembako untuk bantuan pangan pun berasal dari pedagang setempat sehingga sekaligus bertujuan menggerakan ekonomi lokal. "Dari (kabupaten) Cirebon, untuk (kabupaten) Cirebon," ujar Kang Uu.

"Data (penerima bansos) ini dari Bupati (Cirebon) yang lebih tahu siapa yang layak mendapatkan. Harapannya, bansos ini dimanfaatkan dengan baik. Memang kebutuhan (warga) lebih banyak dari (bansos) yang diberikan, tapi semoga tetap bermanfaat," tambahnya.

Dirinya pun mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Cirebon karena telah melakukan pendataan kurang lebih 72.000 warga terdampak pandemi COVID-19 di wilayahnya yang perlu mendapatkan bantuan. Meski begitu, Kang Uu mengingatkan bahwa bansos provinsi merupakan salah satu dari sembilan pintu bantuan yang bisa diberikan bagi warga Jabar.

Sembilan pintu itu adalah Kartu Program Keluarga Harapan (PKH), Kartu Sembako, bantuan sosial (bansos) dari presiden, Dana Desa (bagi kabupaten), Kartu Pra Kerja, bantuan tunai dari Kemensos, bansos provinsi, serta bansos dari kabupaten/kota.

"Ada sembilan pintu bantuan yang diberikan oleh pemerintah. Untuk menyusuri yang tidak masuk (penerima bantuan dari pusat), provinsi berikan bansos seperti ini. Jadi bantuan ini bukan untuk seluruh warga Jabar, hanya mereka yang terdaftar dan didaftarkan," kata Kang Uu.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0717 seconds (0.1#10.140)