Update, 1.703 WNI Positif Covid-19
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kasus warga negara Indonesia ( WNI ) di luar negeri yang terkonfirmasi Covid-19 terus meningkat. Data yang diungkapkan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) hari ini menunjukkan terdapat empat kasus baru infeksi virus corona.
"Tambahan WNI terkonfirmasi COVID19 di Kuwait & Qatar. Total WNI terkonfirmasi di luar negeri adalah 1.703," sebut Kemlu melalui akun Twitter @Kemlu_RI, Senin (2/11/2020).
Seiring melonjaknya kasus positif, jumlah warga yang menjalani perawatan intensif kian bertambah. Hingga kini, pasien yang masih diisolasi sebanyak 303 orang.
( ).
Namun, laporan itu menunjukkan ada tambahan dua WNI yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 . "Sembuh di Qatar. Total 1.246 sembuh," jelas Kemlu.
( ).
Sementara kasus yang meninggal tidak mengalami perubahan. Hingga hari ini, WNI yang dinyatakan tutup usia karena wabah tersebut mencapai 154 orang.
Berikut sebaran kasus WNI Covid-19 di luar negeri:
Aljazair: 12 orang (sembuh)
Amerika Serikat: 105 orang (78 sembuh, 8 stabil, 19 meninggal)
Arab Saudi: 268 orang (88 sembuh, 80 stabil, 100 meninggal)
Australia: 10 orang (10 sembuh)
Azerbaijan: 1 orang (sembuh)
Bahrain: 2 orang (1 sembuh, 1 stabil)
Bahama: 1 orang (stabil)
Bangladesh: 1 orang (stabil)
Belanda: 9 orang (5 sembuh, 4 meninggal)
Belgia: 8 orang (6 sembuh, 2 stabil)
Brunei Darussalam: 6 orang (5 sembuh, 1 stabil)
Ceko: 7 orang (2 sembuh, 5 stabil)
Chile: 1 orang (stabil)
Denmark: 1 orang (stabil)
Ekuador: 1 orang (sembuh)
Ethiopia: 5 orang (sembuh)
Filipina: 32 orang (sembuh)
Finlandia: 2 orang (2 sembuh)
Ghana: 1 orang (meninggal)
Hong Kong: 88 orang (85 sembuh, 3 stabil)
India: 75 orang (sembuh)
Inggris: 22 orang (17 sembuh, 2 stabil, 3 meninggal)
Irlandia: 1 orang (sembuh)
Italia: 3 orang (sembuh)
Jepang: 3 orang (2 sembuh, 1 stabil)
Jerman: 14 orang (7 sembuh, 5 stabil, 2 meninggal)
Kanada: 6 orang (3 sembuh, 3 stabil)
Kamboja: 5 orang (2 sembuh, 3 stabil)
Kazakhstan: 2 orang (1 sembuh, 1 stabil)
Korea Selatan: 43 orang (41 sembuh, 2 stabil)
Kuwait: 143 orang (129 sembuh, 10 stabil, 4 meninggal)
Lebanon: 1 orang (stabil)
Madagaskar: 1 orang (stabil)
Maladewa: 9 orang (7 sembuh, 1 stabil, 1 meninggal)
Makedonia Utara: 1 orang (sembuh)
Makau (RRT): 3 orang (sembuh)
Malaysia: 168 orang (52 sembuh, 114 stabil, 2 meninggal)
Meksiko: 2 orang (1 sembuh, 1 stabil)
Mesir: 15 orang (12 sembuh, 3 stabil)
Mozambique: 1 orang (stabil)
Nigeria: 2 orang (sembuh)
Oman: 4 orang (2 sembuh, 2 stabil)
Pakistan: 33 orang (sembuh)
Perancis: 4 orang (3 sembuh, 1 stabil)
Polandia: 1 orang (stabil)
Portugal: 1 orang (stabil)
Qatar: 157 orang (150 sembuh, 6 stabil, 1 meninggal)
Rusia: 23 orang (22 sembuh, 1 stabil)
Singapura: 57 orang (47 sembuh, 8 stabil, 2 meninggal)
Spanyol: 13 orang (sembuh)
Serbia: 2 orang (stabil)
Sudan: 18 orang (6 sembuh, 12 stabil)
Suriname: 2 orang (sembuh)
Swedia: 1 orang (stabil)
Swiss: 1 orang (stabil)
Taiwan: 4 orang (4 sembuh)
Thailand: 1 orang (sembuh)
Timor Leste: 3 orang (1 sembuh, 2 stabil)
Turki: 12 orang (9 sembuh, 3 meninggal)
UEA: 64 orang (57 sembuh, 2 stabil, 5 meninggal)
Uzbekistan: 19 orang (13 sembuh, 5 stabil, 1 meninggal)
Vatikan: 9 orang (8 sembuh, 1 stabil)
Vietnam: 1 orang (stabil)
Yordania: 2 orang (1 sembuh, 1 stabil)
Kapal pesiar: 185 orang (170 sembuh, 9 stabil, 6 meninggal).
"Tambahan WNI terkonfirmasi COVID19 di Kuwait & Qatar. Total WNI terkonfirmasi di luar negeri adalah 1.703," sebut Kemlu melalui akun Twitter @Kemlu_RI, Senin (2/11/2020).
Seiring melonjaknya kasus positif, jumlah warga yang menjalani perawatan intensif kian bertambah. Hingga kini, pasien yang masih diisolasi sebanyak 303 orang.
( ).
Namun, laporan itu menunjukkan ada tambahan dua WNI yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 . "Sembuh di Qatar. Total 1.246 sembuh," jelas Kemlu.
( ).
Sementara kasus yang meninggal tidak mengalami perubahan. Hingga hari ini, WNI yang dinyatakan tutup usia karena wabah tersebut mencapai 154 orang.
Berikut sebaran kasus WNI Covid-19 di luar negeri:
Aljazair: 12 orang (sembuh)
Amerika Serikat: 105 orang (78 sembuh, 8 stabil, 19 meninggal)
Arab Saudi: 268 orang (88 sembuh, 80 stabil, 100 meninggal)
Australia: 10 orang (10 sembuh)
Azerbaijan: 1 orang (sembuh)
Bahrain: 2 orang (1 sembuh, 1 stabil)
Bahama: 1 orang (stabil)
Bangladesh: 1 orang (stabil)
Belanda: 9 orang (5 sembuh, 4 meninggal)
Belgia: 8 orang (6 sembuh, 2 stabil)
Brunei Darussalam: 6 orang (5 sembuh, 1 stabil)
Ceko: 7 orang (2 sembuh, 5 stabil)
Chile: 1 orang (stabil)
Denmark: 1 orang (stabil)
Ekuador: 1 orang (sembuh)
Ethiopia: 5 orang (sembuh)
Filipina: 32 orang (sembuh)
Finlandia: 2 orang (2 sembuh)
Ghana: 1 orang (meninggal)
Hong Kong: 88 orang (85 sembuh, 3 stabil)
India: 75 orang (sembuh)
Inggris: 22 orang (17 sembuh, 2 stabil, 3 meninggal)
Irlandia: 1 orang (sembuh)
Italia: 3 orang (sembuh)
Jepang: 3 orang (2 sembuh, 1 stabil)
Jerman: 14 orang (7 sembuh, 5 stabil, 2 meninggal)
Kanada: 6 orang (3 sembuh, 3 stabil)
Kamboja: 5 orang (2 sembuh, 3 stabil)
Kazakhstan: 2 orang (1 sembuh, 1 stabil)
Korea Selatan: 43 orang (41 sembuh, 2 stabil)
Kuwait: 143 orang (129 sembuh, 10 stabil, 4 meninggal)
Lebanon: 1 orang (stabil)
Madagaskar: 1 orang (stabil)
Maladewa: 9 orang (7 sembuh, 1 stabil, 1 meninggal)
Makedonia Utara: 1 orang (sembuh)
Makau (RRT): 3 orang (sembuh)
Malaysia: 168 orang (52 sembuh, 114 stabil, 2 meninggal)
Meksiko: 2 orang (1 sembuh, 1 stabil)
Mesir: 15 orang (12 sembuh, 3 stabil)
Mozambique: 1 orang (stabil)
Nigeria: 2 orang (sembuh)
Oman: 4 orang (2 sembuh, 2 stabil)
Pakistan: 33 orang (sembuh)
Perancis: 4 orang (3 sembuh, 1 stabil)
Polandia: 1 orang (stabil)
Portugal: 1 orang (stabil)
Qatar: 157 orang (150 sembuh, 6 stabil, 1 meninggal)
Rusia: 23 orang (22 sembuh, 1 stabil)
Singapura: 57 orang (47 sembuh, 8 stabil, 2 meninggal)
Spanyol: 13 orang (sembuh)
Serbia: 2 orang (stabil)
Sudan: 18 orang (6 sembuh, 12 stabil)
Suriname: 2 orang (sembuh)
Swedia: 1 orang (stabil)
Swiss: 1 orang (stabil)
Taiwan: 4 orang (4 sembuh)
Thailand: 1 orang (sembuh)
Timor Leste: 3 orang (1 sembuh, 2 stabil)
Turki: 12 orang (9 sembuh, 3 meninggal)
UEA: 64 orang (57 sembuh, 2 stabil, 5 meninggal)
Uzbekistan: 19 orang (13 sembuh, 5 stabil, 1 meninggal)
Vatikan: 9 orang (8 sembuh, 1 stabil)
Vietnam: 1 orang (stabil)
Yordania: 2 orang (1 sembuh, 1 stabil)
Kapal pesiar: 185 orang (170 sembuh, 9 stabil, 6 meninggal).
(zik)