Anak Moge Keroyok TNI, DPR: Mungkin karena Ada Purnawirawan Jenderal Bintang Tiga

Minggu, 01 November 2020 - 16:52 WIB
loading...
Anak Moge Keroyok TNI,...
Anggota Komisi I DPR dari PPP menyebut ada purnawirawan jenderal bintang tiga di komunitas moge Harley Davidson. Foto/harley.davidson.com
A A A
JAKARTA - Anggota Komisi I DPR Saifullah Tamliha menyayangkan tindakan main sendiri yang dilakukan anggota klub motor gede (moge) terhadap dua anggota TNI AD di Bukittinggi, Sumatera Barat pada Jumat (30/10) kemarin. Dia menegaskan pengeroyokan tersebut tidak bisa ditoleransi.

"Tindakan main hakim sendiri, termasuk pengeroyokan dua anggota TNI oleh klub Moge di Sumatera Barat tidak bisa ditoleransi," kata Tamliha saat dihubungi wartawan, Minggu (1/11/2020).

(Baca juga : Sadis dan Tak Manusiawi, 5 Pemuda Rekam Aksi Pemerkosaan Gadis 15 Tahun di Buton Selatan )

Politikus PPP ini menduga, kemungkinan besar klub moge tersebut berani melakukan aksi kekerasan karena terdapat jenderal purnawirawan bintang tiga yang menjadi pembina dari klub moge tersebut

(Baca: Rekannya Keroyok TNI AD, Ini Komentar Harley Owners Group Anak Elang Jakarta)

"Mungkin klub Moge tersebut berani melakukan (pengeroyokan) disebabkan di tengah mereka terdapat jenderal purnawirawan bintang tiga yang menjadi pembinanya," ujarnya.

Menurut Tamliha, Komisi I DPR sendiri masih menunggu hasil pemeriksaan Puspom TNI Angkatan Darat terhadap dua orang anggota TNI yang menjadi korban pengeroyokan, sehingga nantinya akan ada hasil yang komprehensif terkait penyebab kejadian tersebut.

(Baca: Dua TNI AD Dikeroyok ”Geng” Moge Harley, Ini Kronologi Versi Puspomad)

Tamliha juga memgapresiasi langkah Polres Agam, Sumatera Barat sudah dengan cekatan meringkus pelaku dan menahannya setelah adanya laporan dari korban. "Tidak ada yang kebal hukum di negeri ini, termasuk oknum purnawirawan TNI yang memiliki empat bintang sekalipun," tegas Tamliha.

Sebelumnya diberitakan, dua anggota TNI yang bertugas di Kodim 0304/Agam, Sumatera Barat dikeroyok rombongan komunitas motor gede (moge) Harley Davidson Owner Group (HOG) Siliwangi, Jumat (30/10/2020). Aksi sekelompok orang tersebut terekam video dan viral di jagat dunia maya.

Komandan Pusat Polisi Militer TNI Angkatan Darat (Danpuspomad), Letnan Jenderal TNI Dodik Widjanarko menuturkan kasus tersebut telah ditangani penyidik Polres Kota Bukit Tinggi. Kedua korban yaitu Serda Masary dan Serda Yusuf melaporkan kejadian yang dialaminya dengan nomor laporan polisi LP/253/K/X/2020/Res Bukittinggi.

(muh)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1521 seconds (0.1#10.140)