Amien Rais Didesak Pimpin Partai Ummat, Struktur Tunggu AD/ART
loading...
A
A
A
JAKARTA - Para inisiator Partai Ummat mendesak M Amien Rais langsung memimpin atau menjadi ketua umum Partai Ummat. Struktur dan pengurus Partai Ummat menunggu rampungnya AD/ART.
Menurut salah seorang inisiator Partai Ummat, Chandra Tirta Wijaya , memang ada desakan dari para inisiator agar Amien Rais menjadi ketua umum Partai Ummat. "Untuk sementara semua mendesak Pak Amien dong, tapi Pak Amien masih lihat situasi," ujar Chandra kepada SINDOnews, Kamis (1/10/2020).
( ).
Chandra mengatakan, para inisiator Partai Ummat ini merupakan para mantan kader Partai Amanat Nasional (PAN) , partai yang didirikan Amien Rais 22 tahun lalu. "60 persen mantan PAN dan ada juga kader Muhammadiyah," katanya.
Soal struktur dan kepengurusan Partai Ummat, Chandra mengatakan masih menunggu selesainya AD/ART. "AD/ART-nya masih dibikin, sedang digodok," ujar mantan anggota DPR dari Fraksi PAN ini.
Diketahui, hari ini Amien Rais mengumumkan nama partai barunya. Partai tersebut diberi nama Partai Ummat. Partai itu berasaskan Islam rahmatan lil 'alamin, dengan tagline 'Lawan Kezaliman' dan 'Tegakkan Keadilan'. ( ).
Menurut salah seorang inisiator Partai Ummat, Chandra Tirta Wijaya , memang ada desakan dari para inisiator agar Amien Rais menjadi ketua umum Partai Ummat. "Untuk sementara semua mendesak Pak Amien dong, tapi Pak Amien masih lihat situasi," ujar Chandra kepada SINDOnews, Kamis (1/10/2020).
( ).
Chandra mengatakan, para inisiator Partai Ummat ini merupakan para mantan kader Partai Amanat Nasional (PAN) , partai yang didirikan Amien Rais 22 tahun lalu. "60 persen mantan PAN dan ada juga kader Muhammadiyah," katanya.
Soal struktur dan kepengurusan Partai Ummat, Chandra mengatakan masih menunggu selesainya AD/ART. "AD/ART-nya masih dibikin, sedang digodok," ujar mantan anggota DPR dari Fraksi PAN ini.
Diketahui, hari ini Amien Rais mengumumkan nama partai barunya. Partai tersebut diberi nama Partai Ummat. Partai itu berasaskan Islam rahmatan lil 'alamin, dengan tagline 'Lawan Kezaliman' dan 'Tegakkan Keadilan'. ( ).
(zik)