Membumikan Pancasila lewat Dakwah Dai dan Ulama
loading...
A
A
A
“Jadi Pancasila dan agama dalam hal ini adalah nasionalisme dan agama itu tetap satu,” katanya.
Terkait konteks isu Khilafah, menurut Imam, isu ini kalau divisikan sebagai persoalan subtitusi politik atau pergantian politik dan rezim, misalnya apa yang berlangsung di negara lain maka salah kaprah, begitu juga dalam konteks ini.
Untuk itulah para dai atau ulama, kata dia, harus bisa menyakinkan umatnya bahwa Pancasila adalah ideologi yang sudah sesuai dengan nilai-nilai agama dengan berbagai perbedaan suku, agama, ras yang menjadi anugerah bangsa dan harus bisa diterima.
Namun demikian, lanjut dia, pemerintah misalnya melalui Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) harus terus mempererat tali silaturahmi bersama para dai dan ulama untuk menyatukan pandangan visi kebangsaan ini.
Lihat Juga: Ulama Sepuh dan Ribuan Warga 21 Kecamatan Lombok Timur Kukuhkan Dukungan untuk Rohmi-Firin
Terkait konteks isu Khilafah, menurut Imam, isu ini kalau divisikan sebagai persoalan subtitusi politik atau pergantian politik dan rezim, misalnya apa yang berlangsung di negara lain maka salah kaprah, begitu juga dalam konteks ini.
Untuk itulah para dai atau ulama, kata dia, harus bisa menyakinkan umatnya bahwa Pancasila adalah ideologi yang sudah sesuai dengan nilai-nilai agama dengan berbagai perbedaan suku, agama, ras yang menjadi anugerah bangsa dan harus bisa diterima.
Namun demikian, lanjut dia, pemerintah misalnya melalui Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) harus terus mempererat tali silaturahmi bersama para dai dan ulama untuk menyatukan pandangan visi kebangsaan ini.
Lihat Juga: Ulama Sepuh dan Ribuan Warga 21 Kecamatan Lombok Timur Kukuhkan Dukungan untuk Rohmi-Firin
(dam)