Jaga Laut Natuna, TNI AL Siagakan Empat Kapal Kombatan dan Pesawat Patroli

Kamis, 10 September 2020 - 12:57 WIB
loading...
Jaga Laut Natuna, TNI...
KSAL Laksamana TNI Yudo Margono mengatakan, TNI AL telah menyiagakan empat kapal kombatan dan pesawat patroli udara maritim guna menjaga kedaulatan perairan Indonesia di Laut Natuna Utara. Foto/Dispenal
A A A
JAKARTA - TNI Angkatan Laut (AL) menyiagakan empat kapal kombatan dan pesawat patroli udara maritim guna menjaga kedaulatan perairan Indonesia di Laut Natuna Utara. Hal itu disampaikan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono saat memimpin upacara peringatan HUT ke 75 TNI AL di Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (10/9/2020).

”Laut Natuna sampai saat ini kita laksanakan patroli rutin menggunakan empat unsur. Selalu saya standby kan empat unsur kombatan, unsur besar di sana untuk melaksanakan patroli pengamanan wilayah baik di Zona Ekonomi Ekslusif (ZEE) maupun wilayah territorial,” katanya. (Baca juga: Peringati HUT ke-75 TNI AL, Laksamana Yudo Margono Ziarah ke Makam Pahlawan)

Selain empat kapal kombatan, kata mantan Pangkogabwilhan I ini, TNI AL juga menyiagakan pesawat patroli udara maritim untuk melakukan pengawasan di perairan tersebut. ”Pesawat juga demikian, kita selalu standby kan pesawat patroli udara maritime . sampai saat ini masih kondusif. Sampai saat Laut China Selatan (LCS) masih kondusif berdasarkan hasil patroli udara maritime angkatan laut maupun kapal-kapal kita yang patrol,” katanya. (Baca juga: KSAL Berkomitmen Tingkatkan Kehadiran AL untuk Jaga Kedaulatan Negara)

Terkait dengan operasi penangkapan kapal ikan Vietnam, Yudo menjelaskan, hal itu dilakukan karena kapal tersebut melakukan pelanggaran dan melakukan penangkapan ikan secara ilegal di ZEE Indonesia. ”Karena menangkap ikan secara ilegal, sesuai ketentuan hukum tentunya kita tarik untuk diproses,” tegasnya.

Disinggung soal pertemuannya dengan Menhan China bersama Menhan Prabowo Subianto, mantan Pangkoarmada I ini membenarkan pertemuan tersebut. ”Beliau (Menhan China) ke sini, saya diundang oleh Menhan untuk menyambut,” ucapnya. (Baca juga: Dua Kapal Perang Baru Produksi Dalam Negeri Perkuat Armada Tempur TNI AL)

Seperti diketahui, Menteri Pertahanan (Menhan) China Wei Fenghe tiba di Jakarta pada Selasa, 8 September 2020 untuk menemui Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto. Beijing mengutus Wei ke Malaysia dan Indonesia menjelang pertemuan ASEAN yang membahas masalah sengketa wilayah perairan di Laut China Selatan.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1586 seconds (0.1#10.140)