Bertambah Tiga, Total Pasien Corona Meninggal Jadi Empat Orang

Jum'at, 13 Maret 2020 - 18:10 WIB
Bertambah Tiga, Total Pasien Corona Meninggal Jadi Empat Orang
Bertambah Tiga, Total Pasien Corona Meninggal Jadi Empat Orang
A A A
JAKARTA - Pemerintah kembali mengumumkan penambahan 35 pasien positif Corona baru. Dari 35 pasien baru tersebut, tiga di antaranya meninggal dunia. Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto mengatakan pasien yang meninggal adalah pasien nomor 35, 36, dan 50.

Sebelumnya sudah ada satu pasien meninggal yakni nomor 25 juga meninggal. Sehingga total 4 pasien Corona meninggal dunia. (Baca juga: Pemerintah Benarkan Pasien Meninggal Dunia di Solo Positif Corona )

Dia mengatakan pasien nomor 35 merupakan perempuan 57 tahun. Pasien tersebut masuk sudah dalam kondisi sakit dan menggunakan ventilator namun belum dilakukan pemeriksaan COVID-19.

“Kemudian perburukan menjadi cepat, hari itu juga meninggal dunia. Hasil dari spesimennya positif dan sudah diserahkan ke dinkes wilayah untuk dilakukan tracing,” ujarnya di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (13/3/2020).

Kemudian pasien nomor 36 merupakan perempuan berusia 37 tahun. Sebagaimana pasien nomor 35, pasien ini juga masuk menggunakan ventilator dan meninggal.

“Setelah lakukan pemeriksaan spesimen ternyata positif. Dinkes sudah kita beri tahu hasil ini dan langsung melakukan tracing. Kita masih menunggu hasil kontak tracing,” tuturnya.

Selanjutnya pasien nomor 50 merupakan laki-laki 59 tahun. Namun saat dirawat mengalami perburukan cepat sejak kemarin dan kemudian meninggal dunia.

“Positif COVID-19. Contact tracing sudah dan sedang dilakukan dinkes setempat,” jelasnya.

Ditanyakan apakah adanya pasien meninggal karena terlambat tracing, Yuri membatahnya. Dia meminta agar tidak disimpulkan seperti itu.

“Kalau kita lambat tracing kita ga dapat apa-apa. Jangan disimpulkan seperti itu,” tandasnya. (Baca juga: Dua Pasien Meninggal Dunia di RSPI, Spesimennya Masih Diperiksa )

Sebelumnya pasien nomor 25 yang meninggal dunia merupakan warga negara asing (WNA). WNA tersebut berjenis kelamin perempuan dan berusia 53 tahun. Pasien tersebut sebelum masuk rumah sakit sudah dalam keadaan sakit berat dengan penyakit diabet, hipertensi, kemudian hipertiroid, dan penyakit paru obstruksi menahun.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5549 seconds (0.1#10.140)