Prabowo Ungkap soal Raja Kecil, Bahlil Jelaskan Maksudnya

Jum'at, 14 Februari 2025 - 06:33 WIB
loading...
Prabowo Ungkap soal...
Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia memberikan keterangan kepada media di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/2/2025). FOTO/FELLDY UTAMA
A A A
JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia menilai ada pesan tegas yang disampaikan Presiden Prabowo Subianto di balik pernyataannya soal raja kecil. Pernyataan Prabowo itu mengingatkan bahwa tidak boleh ada pihak yang menghambat kebijakan pemerintah.

Bahlil mengatakan, setiap presiden mempunyai visi serta program yang harus diikuti dengan baik oleh para pembantu di kabinetnya.

"Untuk menjalankan visi punya program itu, harus betul-betul patuh pada apa yang sudah disampaikan oleh pimpinan, dalam hal ini presiden," kata Bahlil di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/2/2025).



Menteri ESDM itu mengatakan bahwa tidak boleh ada pihak-pihak yang berniat menghambat dari kebijakan pemerintah. Pesan ini juga termasuk ditujukan kepada para menterinya di kabinet.

"Kami ini kan pembantu itu kan adalah, pembantu presiden, menteri-menteri pembantu presiden," ujarnya

"Pembantu saja nggak boleh berbeda sama presiden, apalagi yang lain. Itu maksudnya," tutur dia melanjutkan.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri Kongres XVIII Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) di Jatim International Expo (JIExpo), Surabaya, Jawa Timur, Senin (10/2/2025), mengungkapkan ada birokrat yang merasa menjadi raja kecil dan kebal hukum.

Mulanya, Prabowo mengungkapkan bahwa tidak mau lagi membiarkan kekayaan rakyat diambil. Dia pun menegaskan tidak akan membiarkan rakyat Indonesia dibohongi lagi. Hal inilah yang membuatnya mengeluarkan instruksi untuk efisiensi atau penghematan anggaran negara.



"Saya melakukan penghematan, saya ingin pengeluaran-pengeluaran yang tidak perlu pengeluaran-pengeluaran yang mubazir, pengeluaran-pengeluaran yang alasan untuk nyolong Saya ingin dihentikan dibersihkan," kata Prabowo.

Namun, Prabowo mengatakan bahwa ada pihak-pihak ingin melawannya karena kebijakan yang telah ia buat. Bahkan, dia mengungkapkan ada birokrat yang sudah merasa kebal hukum juga menjadi raja kecil. “Ada yang melawan saya ada. Dalam birokrasi merasa sudah kebal hukum, merasa sudah menjadi raja kecil, ada,” ujarnya.

Prabowo menegaskan dia mengeluarkan kebijakan untuk menghemat rakyat dalam rangka memberi makan anak-anak lewat program makan bergizi gratis.

"Saya mau menghemat uang uang itu untuk rakyat untuk memberi makan untuk anak-anak rakyat," ujarnya.

Dia juga mengatakan ingin memperbaiki sekolah di Indonesia. Sehingga, dia meminta agar perjalanan dinas ke luar negeri bisa dikurangi dalam rangka penghematan anggaran.

"Saya ingin memperbaiki semua sekolah Indonesia. Kita punya 330.000 sekolah. Ibu-ibu yang guru angkat tangan. Ibu-ibu bener nggak? Lihat sekolah-sekolah Perlu diperbaiki atau tidak? Saya berapa hari ini lihat sekolah-sekolah," sebutnya.

"Kita punya 330.000 sekolah. Anggaran untuk perbaikan sekolahnya cukup untuk memperbaiki mungkin 20.000 sekolah. Berapa tahun kita mau selesaikan 330.000 sekolah? Karena itu perjalanan dinas perjalanan ke luar negeri dikurangi," katanya.
(abd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Prabowo Terima Kunjungan...
Prabowo Terima Kunjungan Utusan Khusus Presiden Palestina di Istana Kepresidenan
Gebrakan Efisiensi Anggaran...
Gebrakan Efisiensi Anggaran Prabowo-Gibran, Jantung Ekonomi Kerakyatan
Muktamar PPP Digelar...
Muktamar PPP Digelar Agustus-September 2025, Dihadiri Presiden Prabowo
Prabowo Diharapkan Jadi...
Prabowo Diharapkan Jadi Bapak Pemberantasan Korupsi Indonesia
Celetuk Prabowo: Politisi...
Celetuk Prabowo: Politisi Tuh Enggak Pernah Berhenti Kampanye
Kelakar Prabowo: Bu...
Kelakar Prabowo: Bu Khofifah Cocok Jadi Perdana Menteri
Polemik Disertasi Bahlil,...
Polemik Disertasi Bahlil, Iluni UI Desak Rektor Bersikap Tegas
Pilih Hotel Mewah Bintang...
Pilih Hotel Mewah Bintang 5 untuk Bahas RUU TNI, Sekjen DPR: Available dan Terjangkau!
Bahlil Safari Ramadan...
Bahlil Safari Ramadan ke Ponpes di Tasikmalaya, Minta Santri Doakan Prabowo dan Gibran
Rekomendasi
Jawa Timur Raih Tahta...
Jawa Timur Raih Tahta Tertinggi Provinsi dengan Peserta Lulus Terbanyak di SNBP 2025
Penanganan Trauma dengan...
Penanganan Trauma dengan Cepat dan Tepat Jadi Prioritas Cegah Komplikasi
Pengumuman SNBP 2025,...
Pengumuman SNBP 2025, Ini 10 Jurusan dengan Tingkat Keketatan Tertinggi
Berita Terkini
PDIP Restui RUU TNI...
PDIP Restui RUU TNI Jadi UU, Puan: Kehadiran Kami Meluruskan yang Tidak Sesuai
33 menit yang lalu
Buka Puasa Bersama Jadi...
Buka Puasa Bersama Jadi Momen Salurkan Bantuan untuk Anak Yatim Piatu
49 menit yang lalu
Airlangga Tegaskan Tak...
Airlangga Tegaskan Tak Ada Rencana Mundur dari Kabinet
1 jam yang lalu
Prabowo Terima Kunjungan...
Prabowo Terima Kunjungan Utusan Khusus Presiden Palestina di Istana Kepresidenan
1 jam yang lalu
Sepakat Prabowo Bangun...
Sepakat Prabowo Bangun Tahanan Koruptor di Pulau Terpencil, KPK: Tak Perlu Makanan, Cukup Alat Pertanian
1 jam yang lalu
Ijtihad Tepuk Nyamuk:...
Ijtihad 'Tepuk Nyamuk': Logika Radikal-Terorisme
1 jam yang lalu
Infografis
Raja YordaniaTolak Gagasan...
Raja YordaniaTolak Gagasan Trump soal Pencaplokan Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved