WNI Terinfeksi Corona Bertambah di Tiga Negara, Total 661 Kasus
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) mengumumkan perkembangan terbaru kasus warga negara Indonesia (WNI) di luar negeri yang terkonfirmasi terinfeksi virus Corona (Covid-19).
Berdasarkan data Kemlu, ada penambahan kasus WNI yang terinfeksi Covid-19 sebanyak tujuh orang sehingga total saat ini menjadi 661 orang.
Kenaikan kasus itu terjadi di tiga negara. “Total WNI terkonfirmasi Covid-19 di luar negeri adalah 661. Tambahan WNI yang terkonfirmasi Covid-19 di Amerika Serikat, Arab Saudi dan Kuwait,” berikut keterangan dari akun Twitter resminya @Kemlu_RI, Sabtu (2/5/2020).
Di Amerika Serikat, bertambah dua kasus menjadi 51 orang. Sebanyak 11 orang dinyatakan sembuh, 28 sedang menjalani perawatan intensif, dan 12 orang meninggal.
Dua kasus positif lainnya terjadi di Arab Saudi menjadi 75 orang. Sebanyak delapan orang sudah dinyatakan sembuh, 61 WNI masih dalam perawatan intensif, dan enam orang meninggal.
Berikutnya di Kuwait, terjadi kenaikan tiga kasus sehingga total saat ini ada empat orang yang menjalani perawatan dan dalam kondisi stabil.
Berdasarkan data itu, Kemlu juga menyebutkan terjadi penambahan WNI yang dinyatakan sembuh sebanyak lima orang. Totalnya hingga hari ini mencapai 223 orang.
“Ada yang sembuh di Amerika Serikat, Arab Saudi, dan Jepang,” tulis Kemlu.( )
Amerika Serikat dan Arab Saudi masing-masing menyumbang dua orang yang sembuh. Satu WNI sembuh lainnya berada di Jepang.
Bertambahnya kasus itu ikut menambah jumlah WNI yang menjalani perawatan intensif. Total yang dirawat dan dalam kondisi stabil mencapai 404 orang dibanding data sebelumnya sebanyak 403 orang.
Kemlu juga mencatat ada penambahan satu kasus meninggal di Arab Saudi. Dengan demikian, jumlah WNI di luar negeri yang meninggal akibat wabah Covid-19 hingga saat ini mencapai 34 orang.
Berikut Sebaran Kasus WNI Covid-19 di luar negeri:
Amerika Serikat: 51 orang (11 sembuh, 28 stabil, 12 meninggal)
Arab Saudi: 75 orang (8 sembuh, 61 stabil, 6 meninggal)
Australia: 2 orang (stabil)
Belanda: 7 orang (2 sembuh, 1 stabil, 4 meninggal)
Belgia: 2 orang (1 sembuh, 1 stabil)
Brunei Darussalam: 5 orang (4 sembuh, 1 stabil)
Ekuador: 1 orang (sembuh)
Filipina: 1 orang (stabil)
Finlandia: 1 orang (sembuh)
India: 75 orang (71 sembuh, 4 stabil)
Inggris: 12 orang (8 sembuh, 2 stabil, 2 meninggal)
Irlandia: 1 orang (sembuh)
Italia: 3 orang (stabil)
Jepang: 2 orang (1 sembuh, 1 stabil)
Jerman: 10 orang (5 sembuh, 4 stabil, 1 meninggal)
Kamboja: 2 orang (sembuh)
Kanada: 1 orang (stabil)
Korea Selatan: 1 orang (sembuh)
Kuwait: 4 orang (stabil)
Malaysia: 108 orang (18 sembuh, 88 stabil, 2 meninggal)
Oman: 1 orang (sembuh)
Pakistan: 32 orang (20 sembuh, 12 stabil)
UEA: 11 orang (stabil)
Qatar: 5 orang (4 sembuh, 1 stabil)
RRT (Makau): 3 orang (stabil)
Singapura: 50 orang (28 sembuh, 20 stabil, 2 meninggal)
Spanyol: 11 orang (10 sembuh, 1 stabil)
Taiwan: 3 orang (2 sembuh, 1 stabil)
Thailand: 1 orang (stabil)
Turki: 2 orang (1 sembuh, 1 meninggal)
Vatikan: 8 orang (5 sembuh, 3 stabil)
International conveyance (kapal pesiar): 170 WNI (17 sembuh, 149 stabil, 4 meninggal)
Berdasarkan data Kemlu, ada penambahan kasus WNI yang terinfeksi Covid-19 sebanyak tujuh orang sehingga total saat ini menjadi 661 orang.
Kenaikan kasus itu terjadi di tiga negara. “Total WNI terkonfirmasi Covid-19 di luar negeri adalah 661. Tambahan WNI yang terkonfirmasi Covid-19 di Amerika Serikat, Arab Saudi dan Kuwait,” berikut keterangan dari akun Twitter resminya @Kemlu_RI, Sabtu (2/5/2020).
Di Amerika Serikat, bertambah dua kasus menjadi 51 orang. Sebanyak 11 orang dinyatakan sembuh, 28 sedang menjalani perawatan intensif, dan 12 orang meninggal.
Dua kasus positif lainnya terjadi di Arab Saudi menjadi 75 orang. Sebanyak delapan orang sudah dinyatakan sembuh, 61 WNI masih dalam perawatan intensif, dan enam orang meninggal.
Berikutnya di Kuwait, terjadi kenaikan tiga kasus sehingga total saat ini ada empat orang yang menjalani perawatan dan dalam kondisi stabil.
Berdasarkan data itu, Kemlu juga menyebutkan terjadi penambahan WNI yang dinyatakan sembuh sebanyak lima orang. Totalnya hingga hari ini mencapai 223 orang.
“Ada yang sembuh di Amerika Serikat, Arab Saudi, dan Jepang,” tulis Kemlu.( )
Amerika Serikat dan Arab Saudi masing-masing menyumbang dua orang yang sembuh. Satu WNI sembuh lainnya berada di Jepang.
Bertambahnya kasus itu ikut menambah jumlah WNI yang menjalani perawatan intensif. Total yang dirawat dan dalam kondisi stabil mencapai 404 orang dibanding data sebelumnya sebanyak 403 orang.
Kemlu juga mencatat ada penambahan satu kasus meninggal di Arab Saudi. Dengan demikian, jumlah WNI di luar negeri yang meninggal akibat wabah Covid-19 hingga saat ini mencapai 34 orang.
Berikut Sebaran Kasus WNI Covid-19 di luar negeri:
Amerika Serikat: 51 orang (11 sembuh, 28 stabil, 12 meninggal)
Arab Saudi: 75 orang (8 sembuh, 61 stabil, 6 meninggal)
Australia: 2 orang (stabil)
Belanda: 7 orang (2 sembuh, 1 stabil, 4 meninggal)
Belgia: 2 orang (1 sembuh, 1 stabil)
Brunei Darussalam: 5 orang (4 sembuh, 1 stabil)
Ekuador: 1 orang (sembuh)
Filipina: 1 orang (stabil)
Finlandia: 1 orang (sembuh)
India: 75 orang (71 sembuh, 4 stabil)
Inggris: 12 orang (8 sembuh, 2 stabil, 2 meninggal)
Irlandia: 1 orang (sembuh)
Italia: 3 orang (stabil)
Jepang: 2 orang (1 sembuh, 1 stabil)
Jerman: 10 orang (5 sembuh, 4 stabil, 1 meninggal)
Kamboja: 2 orang (sembuh)
Kanada: 1 orang (stabil)
Korea Selatan: 1 orang (sembuh)
Kuwait: 4 orang (stabil)
Malaysia: 108 orang (18 sembuh, 88 stabil, 2 meninggal)
Oman: 1 orang (sembuh)
Pakistan: 32 orang (20 sembuh, 12 stabil)
UEA: 11 orang (stabil)
Qatar: 5 orang (4 sembuh, 1 stabil)
RRT (Makau): 3 orang (stabil)
Singapura: 50 orang (28 sembuh, 20 stabil, 2 meninggal)
Spanyol: 11 orang (10 sembuh, 1 stabil)
Taiwan: 3 orang (2 sembuh, 1 stabil)
Thailand: 1 orang (stabil)
Turki: 2 orang (1 sembuh, 1 meninggal)
Vatikan: 8 orang (5 sembuh, 3 stabil)
International conveyance (kapal pesiar): 170 WNI (17 sembuh, 149 stabil, 4 meninggal)
(dam)