Profil dan Riwayat Politik Airlangga Hartarto, Sosok yang Baru Mundur dari Kursi Ketum Golkar

Senin, 12 Agustus 2024 - 18:32 WIB
loading...
Profil dan Riwayat Politik...
Airlangga Hartarto mundur dari posisinya sebagai Ketua Umum Partai Golkar. FOTO/DOK.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Airlangga Hartarto mengumumkan mundur dari posisinya sebagai Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar . Jabatan Ketum Golkar sendiri telah diemban olehnya sejak 2017 lalu.

Alasan mundurnya Airlangga dari posisi itu masih belum jelas. Namun Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia menyebutkan jika mundurnya dia dari jabatan tersebut disebabkan karena alasan pribadi.

Sementara, Airlangga Hartarto mengungkap alasan mengundurkan diri demi menjaga stabilitas pemerintahan dan keutuhan Golkar. Keputusan mundur ini disebut telah diambilnya setelah rapat bersama keluarga.


Profil Airlangga Hartarto

Airlangga Hartarto bukanlah sosok yang asing di panggung politik Indonesia. Ia lahir pada 1 Oktober 1962, di Surabaya, Jawa Timur.

Dalam riwayat pendidikannya, Airlangga tercatat pernah menimba ilmu di Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada (UGM). Ia kemudian melanjutkan pendidikannya ke AMP Wharton School pada Universitas Pennsylvania di Philadelphia, Amerika Serikat dan lulus di tahun 1993.

Airlangga mendapatkan gelar MBA dari Universitas Monash, Australia tahun 1996 dan Master of Management Technology (MMT) dari Universitas Melbourne, Australia, tahun 1997.

Setelah itu, dirinya sukses menerima gelar Honorary Doctorate in Development Policy dari The Korea Development Institute (KDI) School of Public Policy and Management di Korea Selatan pada tahun 2019.

Dirinya juga menerima gelar Doctor Honoris Caussa di bidang Manajemen Olahraga dari Universitas Negeri Semarang pada 2020.

Sebelum terjun ke politik, ia sempat bekerja sebagai Presiden Komisaris PT Fajar Surya Wisesa Tbk, Bekasi tahun 1978, Presiden Komisaris PT Ciptadana Sekuritas di 1994, dan Presiden Direktur PT Bisma Narendra pada 1994.



Pria asal Surabaya ini terkenal aktif di berbagai organisasi, baik ketika masih menimba ilmu atau setelah lulus. Ia tercatat pernah menjabat sebagai ketua Persatuan Insinyur Indonesia (PII) periode 2006–2009.

Selain itu, dirinya juga pernah menjabat sebagai Ketua Umum Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) periode 2005-2014. Serta Anggota Majelis Wali Amanah, Universitas Gadjah Mada (UGM) di tahun 2012.

Airlangga menikah dengan Yanti K. Isfandiary dan dikaruniai delapan anak, yang bernama Adanti, Ravindra, Audi, Dines, Bianda, Latascha, Maisara dan Natalie.

Riwayat Politik Airlangga Hartarto (H2)
Karier politiknya dimulai pada tahun 2004 ketika terpilih sebagai Anggota DPR RI. Kemudian di tahun 2006, dirinya ditunjuk sebagai Ketua Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai Golkar.

Kala itu, dirinya di Golkar tengah menduduki posisi Wakil Bendahara dalam Pengurus DPP hingga tahun 2009. Kemudian, pada periode kepengurusan 2009-2015 ia tercatat sebagai Ketua DPP Partai Golkar.

Airlangga kembali terpilih kembali menjadi anggota DPR periode 2009-2014 untuk Daerah Pemilihan Jawa Barat V dan menjabat sebagai Ketua Komisi VI yang membidangi perindustrian, perdagangan, UKMK, Investasi dan BUMN.

Jabatan menteri pertamanya diperoleh tahun 2016 ketika dipercaya menjadi Menteri Perindustrian Indonesia menggantikan Saleh Husin pada perombakan Kabinet Kerja periode 2016-2019.

Barulah di tanggal 13 Desember 2017, ia dipercaya untuk menduduki posisi Ketum Golkar menggantikan Setya Novanto yang terjerat kasus korupsi.

Setelah namanya terus mencuat, Airlangga kembali dipercaya untuk menjadi menteri. Pada 23 Oktober 2019, ia ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo menjadi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia periode 2019-2024.
(abd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1332 seconds (0.1#10.140)