Uji Coba Program Makanan Bergizi Prabowo, Orang Tua: Gizi Anak Saya Terjaga
loading...
A
A
A
SUKABUMI - Uji coba program makanan bergizi dari Presiden terpilih Prabowo Subianto telah berlangsung selama 7 bulan sejak Januari-Agustus di Kecamatan Warung Kiara, Sukabumi. Dalam uji coba tersebut, tercatat 20 sekolah penerima manfaat yang memiliki 3.284 siswa.
Orang tua siswa dari penerima manfaat bernama Lilis menuturkan sebelum adanya uji coba makan bergizi, anaknya sering jajan makanan yang belum tentu baik secara gizi.
“Sebelum makan bergizi biasanya setiap hari dikasihnya Rp5.000. Dia jajan paling mi sama es,” ujarnya, Jumat (9/8/2024).
Dia senang karena gizi yang diterima anaknya terjaga dengan baik. Sebelumnya, sang anak hanya makan seadanya yang ada di rumah karena keterbatasan ekonomi
“Senang banget karena terbantu untuk menjaga gizi anak saya. Kalau di rumah makan seadanya. Sementara kalau di sekolah itu gizinya lengkap,” katanya.
Sebelumnya, tim pemenangan Prabowo-Gibran, Dirgayuza Setiawan mengatakan tim Prabowo tengah mengikuti berbagai kegiatan anak yang penting untuk kesehatan dan pendidikan.
"Kami mengikuti kegiatan harian yang menentukan kesehatan dan pendidikan anak di sana, mulai dari tidur, mandi dan buang air, makan pagi, belajar di kelas, makan siang, belajar di rumah, hingga makan malam," ujarnya.
Orang tua siswa dari penerima manfaat bernama Lilis menuturkan sebelum adanya uji coba makan bergizi, anaknya sering jajan makanan yang belum tentu baik secara gizi.
“Sebelum makan bergizi biasanya setiap hari dikasihnya Rp5.000. Dia jajan paling mi sama es,” ujarnya, Jumat (9/8/2024).
Dia senang karena gizi yang diterima anaknya terjaga dengan baik. Sebelumnya, sang anak hanya makan seadanya yang ada di rumah karena keterbatasan ekonomi
“Senang banget karena terbantu untuk menjaga gizi anak saya. Kalau di rumah makan seadanya. Sementara kalau di sekolah itu gizinya lengkap,” katanya.
Sebelumnya, tim pemenangan Prabowo-Gibran, Dirgayuza Setiawan mengatakan tim Prabowo tengah mengikuti berbagai kegiatan anak yang penting untuk kesehatan dan pendidikan.
"Kami mengikuti kegiatan harian yang menentukan kesehatan dan pendidikan anak di sana, mulai dari tidur, mandi dan buang air, makan pagi, belajar di kelas, makan siang, belajar di rumah, hingga makan malam," ujarnya.
(jon)