Kenang Pendiri Soksi Prof Suhardiman, Misbakhun Cerita Ramalan tentang Jokowi

Rabu, 17 Juli 2024 - 03:01 WIB
loading...
Kenang Pendiri Soksi...
Sekjen SOKSI Mukhamad Misbakhun membacakan Deklarasi SOKSI untuk Airlangga Hartarto Ketua Umum Partai Golkar 2024-2029 di Jakarta, Selasa (16/7/2024) malam. FOTO/IST
A A A
JAKARTA - Politikus Partai Golkar Mukhamad Misbakhun menceritakan kekagumannya pada pendiri Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia ( SOKSI ) Prof Suhardiman. Sekretaris jenderal SOKSI itu menyebut mendiang Suhardiman merupakan inspirator yang pikiran-pikirannya tetap sesuai dengan situasi terkini.

"Saya mengagumi Prof Suhardiman sejak saya di bangku kuliah. Tulisan-tulisan dari pemikiran beliau sangat menginspirasi banyak kalangan, selalu relevan dengan situasi terkini, dan mengandung proyeksi tentang situasi ke depan," kata Misbakhun pada acara 'Deklarasi SOKSI untuk Airlangga Hartarto Ketua Umum Partai Golkar 2024-2029' di Jakarta, Selasa (16/7/2024) malam.

Ketua Bidang Keuangan dan Pasar Modal DPP Partai Golkar itu mengatakan selama ini berbagai ramalan Prof Suhardiman tentang politik Tanah Air telah terbukti. Misbakhun menceritakan ketika dirinya sekitar 2012-2013 mengunjungi Prof Suhardiman untuk bermain catur.



Sembari bermain catur, kata Misbakhun, tokoh politik berpengaruh itu membicarakan proyeksi politik Indonesia ke depan. Anggota DPR dari Partai Golkar itu menuturkan Prof Suhardiman dalam pembicaraan sembari bermain catur tersbut meramalkan tentang Joko Widodo (Jokowi) akan menjadi Presiden RI.

Jokowi saat masih menjadi Gubernur DKI pernah sowan Prof Suhardiman. "Beliau (Suhardiman) berpesan bahwa presiden ke depan ialah Pak Jokowi," tutur Misbakhun.

Mantan amtenar Direktorat Jenderal Pajak itu pun mengaku bangga pernah menimba ilmu langsung dari Prof Suhardiman. "Saya Muhamad Misbahkun, murid Prof Suhardiman," katanya.

Pelaksana harian Ketua Umum SOKSI Freddy Latumahina juga berkisah soal jasa Prof Suhardiman. Menurut Freddy, SOKSI bisa menjadi kekuatan yang sangat diperhitungkan di Golkar maupun kancah politik nasional karena peran tokoh asal Surakarta yang dikenal sebagai politikus ulung itu. "Bagi saya, Prof Suhardiman adalah seorang maestro sejati yang susah dicari padanannya sampai hari ini," kata Freddy.

Pada ksempatan sama, cucu Prof Suhardiman, Genesia Wulandari menyebut eyangnya sebagai sosok orang tua yang sangat penyayang, mengayomi, mendidik, dan melindungi keluarga di atas segalanya. "Beliau mengajarkan tentang cinta kepada Tuhan, cinta kepada tanah air, dan cinta kepada sesama," tutur Genesia.

Perempuan yang kondang dengan Panggilan Genesia Suhardiman itu menuturkan kakeknya dikenal sebagai figur tegas dan serius. Namun, imbuh Ganesia, di balik ketegasan dan kseriusan itu justru Suhardiman merupakan sosok berhati lembut.

"Eyang adalah sosok yang moderat, egaliter, tetapi kritis,” katanya. “Legasi yang beliau titipkan kepada kami ialah untuk mengabdi kepada Tuhan, membangun bangsa negara, dan berguna bagi orang lain, mulailah dari keluarga," ucap Genesia mengnang pesan mendiang kakeknya.
(abd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2285 seconds (0.1#10.140)