Surya Paloh Tanggapi Elektabilitas Anies: Capek Juga Orang Mau Hadapin Dia di Jakarta

Senin, 24 Juni 2024 - 14:47 WIB
loading...
Surya Paloh Tanggapi...
Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh menanggapi tingkat keterpilihan atau elektabilitas Anies sebagai cagub di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (24/6/2024). FOTO/MPI/FELLDY UTAMA
A A A
JAKARTA - Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh menyebut belum ada sosok yang mampu menandingi Anies Baswedan dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024. Elektabilitas Anies masih mendominasi bursa calon gubenur (cagub).

"Saya pikir capek juga orang mau hadapin dia di Jakarta ini," kata Surya Paloh menanggapi tingkat keterpilihan atau elektabilitas Anies sebagai cagub di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (24/6/2024).

"Kalau yang saya mendapatkan dari berbagai sumber, ya memang Anies Baswedan yang saat ini, amat sangat mendominasi skor dari pada seluruh survei ya. Ranking-nya nomor 1," ujarnya.



Saat disinggung soal nama Ridwan Kamil yang dipersiapkan untuk melawan Anies untuk Pilgub Jakarta, Paloh pun tak mempersoalkan. Ia mengira, mantan Gubernur Jawa Barat itu bisa saja menjadi lawan yang seimbang bagi Anies.

"Boleh-boleh aja, kan nggak apa-apa. Bagusnya juga kalau memang Bung Ridwan juga mau kan, biar ada keseimbangan dikit kan," tuturnya.

Sebelumnya, PatraData, Lembaga Riset dan Konsultan Politik Berbasis Teknologi big data, merilis hasil simulasi Pilgub Jakarta 2024. Hasilnya, menunjukkan persaingan ketat antara dua kandidat kuat yakni Anies Baswedan dan Ridwan Kamil.

Anies diprediksi menguasai suara di 17.800 Tempat Pemungutan Suara (TPS) berdasarkan jumlah TPS Pemilu 2024. Sementara, Ridwan Kamil berpotensi memuncaki perolehan suara pada 13.664 TPS.



Selisihnya tipis. Simulasi perolehan suara berbasis TPS ini dilakukan menggunakan teknologi algoritma machine learning dan big data analytics. Metode pemetaan politik oleh PatraData ini untuk memprediksi preferensi pemilih berdasarkan pada data historis Pilkada dan Pemilu 10 tahun terkahir.

Selain lewat tren algoritma, PatraData juga memanfaatkan teknologi pemetaan geospasial untuk memahami distribusi dukungan di berbagai wilayah Jakarta. Pemetaan dilakukan dengan potensi dukungan partai politik.
(abd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2520 seconds (0.1#10.140)