Survei Pilwalkot Bandung 2024, Posisi Istri Ridwan Kamil Teratas Masih Berpotensi Dikejar
loading...
A
A
A
JAKARTA - Dinamika politik Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Bandung 2024 bergerak dinamis. Di tengah kedinamisan itu, terdapat elektabilitas kandidat Calon Wali Kota (Cawalkot) Bandung yang kian meroket.
Berdasarkan hasil survei terbaru Pilwalkot Bandung yang dirilis Citra Publik Indonesia, elektabilitas 6 kandidat Cawalkot yang digadang-gadang menjadi kontestan Pilwalkot Bandung mengalami kenaikan cukup signifikan.
Istri Ridwan Kamil, Atalia Praratya yang merupakan calon terkuat masyarakat Kota Bandung masih berpotensi dikejar kandidat lainnya.
Menurut hasil survei terbaru, terjadi peningkatan tren elektabilitas dari kandidat lainnya membuat kondisi Pilwalkot Bandung menjadi sangat dinamis sampai para kandidat menentukan pasangannya.
"Sehingga pemilihan calon wakil wali kota menjadi sangat menentukan," tulis lembaga survei tersebut.
Berikut sejumlah nama kandidat Cawalkot Bandung yang memiliki elektabilitas tertinggi hasil lembaga survei Citra Publik Indonesia:
Atalia menjadi sosok paling dikenal warga Kota Bandung dengan angka popularitas sebesar 72,6% dan mendapatkan angka elektabilitas tertinggi dari 14 kandidat lainnya yakni 25,9%
Kemudian, Muhammad Farhan yang mendapatkan angka popularitas sebesar 57,5% dan elektabilitas sebesar 14,1%.
Kandidat di bawahnya yakni:
- H Erwin dengan popularitas 47,0% dan elektabilitas 9,0%
- Edwin Sandjaya popularitas 32,1% dengan elektabilitas 7,3%
- Siti Muktamar popularitas 27,8% dengan elektabilitas 6,9%
- Haru Suandharu popularitas 22,5% elektabilitas 5,8 %
- Marshall popularitas 17,7% dengan elektabilitas 5,6 %
- Dandan Riza W popularitas 10,3 % elektabilitas 3,4 %
- Arfi Rafnialdi popularitas 8,3 % elektabilitas 2,4 %
- Andi Gunawan popularitas 7,0% elektabilitas 1,6 %
- Sodik Mudjahid popularitas 5,8% elektabilitas 1,8%
- Yena Iskandar popularitas 3,4 elektabilitas 1,0 %
- Asep Mulyadi popularitas 2,6 % elektabilitas 0,8 %
- Soni Solimi popularitas 1,5% elektabilitas 0,5 %
Hasil survei menyatakan dinamika persaingan antarkandidat Cawalkot Bandung cukup tinggi dan membuat masyarakat menunggu pergerakan yang muncul terkait Pilwalkot Bandung.
Berdasarkan hasil survei terbaru Pilwalkot Bandung yang dirilis Citra Publik Indonesia, elektabilitas 6 kandidat Cawalkot yang digadang-gadang menjadi kontestan Pilwalkot Bandung mengalami kenaikan cukup signifikan.
Istri Ridwan Kamil, Atalia Praratya yang merupakan calon terkuat masyarakat Kota Bandung masih berpotensi dikejar kandidat lainnya.
Menurut hasil survei terbaru, terjadi peningkatan tren elektabilitas dari kandidat lainnya membuat kondisi Pilwalkot Bandung menjadi sangat dinamis sampai para kandidat menentukan pasangannya.
"Sehingga pemilihan calon wakil wali kota menjadi sangat menentukan," tulis lembaga survei tersebut.
Berikut sejumlah nama kandidat Cawalkot Bandung yang memiliki elektabilitas tertinggi hasil lembaga survei Citra Publik Indonesia:
Atalia menjadi sosok paling dikenal warga Kota Bandung dengan angka popularitas sebesar 72,6% dan mendapatkan angka elektabilitas tertinggi dari 14 kandidat lainnya yakni 25,9%
Kemudian, Muhammad Farhan yang mendapatkan angka popularitas sebesar 57,5% dan elektabilitas sebesar 14,1%.
Kandidat di bawahnya yakni:
- H Erwin dengan popularitas 47,0% dan elektabilitas 9,0%
- Edwin Sandjaya popularitas 32,1% dengan elektabilitas 7,3%
- Siti Muktamar popularitas 27,8% dengan elektabilitas 6,9%
- Haru Suandharu popularitas 22,5% elektabilitas 5,8 %
- Marshall popularitas 17,7% dengan elektabilitas 5,6 %
- Dandan Riza W popularitas 10,3 % elektabilitas 3,4 %
- Arfi Rafnialdi popularitas 8,3 % elektabilitas 2,4 %
- Andi Gunawan popularitas 7,0% elektabilitas 1,6 %
- Sodik Mudjahid popularitas 5,8% elektabilitas 1,8%
- Yena Iskandar popularitas 3,4 elektabilitas 1,0 %
- Asep Mulyadi popularitas 2,6 % elektabilitas 0,8 %
- Soni Solimi popularitas 1,5% elektabilitas 0,5 %
Hasil survei menyatakan dinamika persaingan antarkandidat Cawalkot Bandung cukup tinggi dan membuat masyarakat menunggu pergerakan yang muncul terkait Pilwalkot Bandung.
(jon)