Hanura Nilai Prabowo Sudah Terbiasa dengan Perayaan Natal

JAKARTA - Capres nomor urut 01, Prabowo Subianto dinilai sudah terbiasa dengan ritual ataupun perayaan Natal. Hal tersebut disampaikan oleh Politisi Partai Hanura, Inas Nasrullah Zubir saat menanggapi video viral yang menunjukkan Prabowo Subianto tengah berjoget di acara perayaan Natal keluarga besarnya.

Inas mengatakan sejak kecil Prabowo Subianto sudah terbiasa dengan perayaan Natal, karena ibu kandungnya, Dora Sigar adalah seorang Kristen yang sangat taat yang tentunya akan menanamkan nilai-nilai kristiani kepada putra-putrinya dengan dasar Alkitab yang sangat kuat.

"Sehingga Natal akan menjadi semangat rohaniah bagi Prabowo sekeluarga," ujarnya dalam keterangan resmi, Jakarta, Jumat (28/12/2018).

Inas menilai, kedekatan Prabowo dengan ibu kandungnya itu melebihi kedekatan dengan kakak-kakak perempuan Prabowo bahkan dengan adiknya, Hashim Djojohadikusumo. Akibatnya, menurut Inas, jiwa kristiani sejati yang ditanamkan oleh ibunya itu begitu kuat tertanam dalam jiwa dan benak Prabowo Subianto.

"Sehingga Natal bagi Prabowo bukan hanya sekadar perayaan, melainkan juga ritual peribadatan yang sangat sakral dan tidak mudah untuk dipisahkan dari kehidupan sehari-harinya," tuturnya.

Sementara menanggapi bantahan Anggota Badan Komunikasi Kubu Prabowo-Sandi, Andre Rosiade yang menyatakan bahwa video Prabowo berjoget di perayaan Natal itu diambil pada 2013 lalu di saat Prabowo menghadiri perayaan Natal yang digelar oleh Partai Gerindra di Hotel Kartika Chandra, Jakarta.

Inas pun menyampaikan bahwa bantahan dari Andre Rosiade bahwa Prabowo tidak merayakan Natal dengan keluarganya itu adalah pelecehan kepada jerih payah ibu kandung Prabowo, yakni Dora Sigar. "Karena bisa saja argumen Andre Rosiade tersebut diartikan sebagai penyangkalan bahwa Dora Sigar gagal dalam menanamkan nilai-nilai agama kepada Prabowo Subianto," katanya.

Seperti diketahui, sebelumnya video Prabowo berjoget di perayaan Natal itu muncul di media sosial. Dari sejumlah unggahan yang ada, tampaknya video itu merupakan bagian dari pembaruan status Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, keponakan Prabowo.

Sejumlah media massa mengutip penjelasan Saraswati bahwa kehadiran Prabowo setelah ibadah Natal dilaksanakan. Dan jogetnya adalah joget biasa, bukan dengan lagu rohani Kristiani.