KPK Dalami Temuan Catatan Proyek Kementan saat Geledah Rumah Hanan Supangkat
loading...
Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan, penyidik tengah mendalami temuan catatan proyek Kementan saat menggeledah rumah pengusaha Hanan Supangkat. Foto/MPI
A
A
A
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendalami keterkaitan Hanan Supangkat dalam dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) eks Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo.
Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri menyebut sebagai pengusaha Hanan Supangkat bisa dinamis, termasuk menggarap proyek di Kementan meskipun bisnis utamanya di sektor underwear.
"Seorang pengusaha bisa saja bergerak di mana saja, tidak hanya di core business, (bisnis intinya) memang di pakaian dalam dan dia juga sudah mengonfirmasi. Tapi kami memiliki temuan ada kaitannya proyek-proyek yang ada di Kementerian Pertanian," kata Ali Jumat (29/3/2024).
Diketahui, saat melakukan penggeledahan di kediaman Hanan Supangkat, Tim Penyidik Lembaga Antirasuah mengamankan uang Rp15 miliar dan catatan terkait proyek di Kementerian Pertanian (Kementan).
"Kemudian ketika melakukan penggeledahan, kami menemukan uang Rp15 miliar dan catatan-catatan penting yang berkaitan dengan sejumlah proyek-proyek di (Kemnterian) Pertanian," ujarnya.
Ali melanjutkan, nama-nama proyek di Kementan tertulis dalam catatan yang ditemukan penyidik di rumah Hanan. Kendati demikian, Ali enggan membeberkan lebih detail soal proyek-proyek yang dimaksud.
"Substansinya apa? Nanti dulu, ini karena dalam proses. Nanti kalau saya sebutkan misalnya pengadaan ini, pengadaan itu, sama aja saya menggagalkan proses,” ucapnya.
Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri menyebut sebagai pengusaha Hanan Supangkat bisa dinamis, termasuk menggarap proyek di Kementan meskipun bisnis utamanya di sektor underwear.
"Seorang pengusaha bisa saja bergerak di mana saja, tidak hanya di core business, (bisnis intinya) memang di pakaian dalam dan dia juga sudah mengonfirmasi. Tapi kami memiliki temuan ada kaitannya proyek-proyek yang ada di Kementerian Pertanian," kata Ali Jumat (29/3/2024).
Diketahui, saat melakukan penggeledahan di kediaman Hanan Supangkat, Tim Penyidik Lembaga Antirasuah mengamankan uang Rp15 miliar dan catatan terkait proyek di Kementerian Pertanian (Kementan).
"Kemudian ketika melakukan penggeledahan, kami menemukan uang Rp15 miliar dan catatan-catatan penting yang berkaitan dengan sejumlah proyek-proyek di (Kemnterian) Pertanian," ujarnya.
Ali melanjutkan, nama-nama proyek di Kementan tertulis dalam catatan yang ditemukan penyidik di rumah Hanan. Kendati demikian, Ali enggan membeberkan lebih detail soal proyek-proyek yang dimaksud.
"Substansinya apa? Nanti dulu, ini karena dalam proses. Nanti kalau saya sebutkan misalnya pengadaan ini, pengadaan itu, sama aja saya menggagalkan proses,” ucapnya.
(cip)
Explore More