Denny JA Tekankan Perlunya Spiritualitas yang Akrab dengan Alam Agar Hidup Bahagia
loading...
A
A
A
Menurutnya, filosofi Gaia Principle ini menguat karena kontek sosial, kerusakan lingkungan yang luar biasa. Tiga contoh yang bisa kita lihat. Pertama, polusi udara di London, 1952. Udara di London beracun. Menyebabkan kematian langsung 16.000 orang, dan puluhan ribu lainnya menderita pernafasan jangka panjang.
Kedua, polusi air di Minamata (Jepang) 1953- 68. Puluhan ribu ikan tercemar bahan kimia industri. Manusia mengonsumsi ikan itu. Keracunan merkuri secara massal. Ribuan orang meninggal dan puluhan ribu lainnya terpapar. Efeknya bertahun- tahun.
Ketiga, Tragedi Bhopal di India, 1984. Keracunan gas secara massal. Ini akibat kebocoran di pabrik. Sebanyak 550 ribu penduduk terpapar. Dan 22 ribu orang mati dalam jangka panjangnya.
"Kerusakan lingkungan hidup terus terjadi. Global warming misalnya membuat suhu bumi menaik. Lahan bumi es mencair, banyak daratan akan tenggelam, bencana kekeringan, rusaknya ekosistem," tandasnya.
Masih kata Denny, masifnya kerusakan ini tak lagi bisa diatasi hanya melalui teknik mengubah kebijakan, misalnya. Ia menuntut lebih jauh pada perubahan filosofi hidup dalam melihat alam, menata lingkungan hidup.
"Ini gaya hidup yang eco-spiritual, spiritualitas yang melihat bumi sebagai ibu kandung kita sendiri. Walau iman kita berbeda- beda, dalam Forum Esoterika, kita tetap merawat keakraban kita, keakraban lintas iman. Karena persamaan kita selaku sesama homo sapiens jauh lebih tua dan kuat," sambung Denny.
Denny menambahkan, kini dalam alam spiritualitas, perlu diperkaya lagi dengan filosofi hidup yang akrab dengan alam, dan ramah dengan lingkungan hidup.
Kedua, polusi air di Minamata (Jepang) 1953- 68. Puluhan ribu ikan tercemar bahan kimia industri. Manusia mengonsumsi ikan itu. Keracunan merkuri secara massal. Ribuan orang meninggal dan puluhan ribu lainnya terpapar. Efeknya bertahun- tahun.
Ketiga, Tragedi Bhopal di India, 1984. Keracunan gas secara massal. Ini akibat kebocoran di pabrik. Sebanyak 550 ribu penduduk terpapar. Dan 22 ribu orang mati dalam jangka panjangnya.
"Kerusakan lingkungan hidup terus terjadi. Global warming misalnya membuat suhu bumi menaik. Lahan bumi es mencair, banyak daratan akan tenggelam, bencana kekeringan, rusaknya ekosistem," tandasnya.
Masih kata Denny, masifnya kerusakan ini tak lagi bisa diatasi hanya melalui teknik mengubah kebijakan, misalnya. Ia menuntut lebih jauh pada perubahan filosofi hidup dalam melihat alam, menata lingkungan hidup.
"Ini gaya hidup yang eco-spiritual, spiritualitas yang melihat bumi sebagai ibu kandung kita sendiri. Walau iman kita berbeda- beda, dalam Forum Esoterika, kita tetap merawat keakraban kita, keakraban lintas iman. Karena persamaan kita selaku sesama homo sapiens jauh lebih tua dan kuat," sambung Denny.
Denny menambahkan, kini dalam alam spiritualitas, perlu diperkaya lagi dengan filosofi hidup yang akrab dengan alam, dan ramah dengan lingkungan hidup.
(cip)
Lihat Juga :