Hadiri Festival Pemilu di Jakarta, Alam Ganjar Bahas Program Unggulan Internet Gratis
loading...
A
A
A
JAKARTA - Muhammad Zinedine Alam Ganjar hadiri acara Festival Pemilu yang diselenggarakan Bijak Memilih di Smesco, Jakarta Selatan, Minggu, 28 Januari 2024.
Selain Alam, Bijak Memilih juga mengundang dua perwakilan paslon nomor urut 1 dan 2. Sehingga masing-masing paslon diwakili oleh 3 orang yang akan mengikuti kuis dan sesi tanya jawab.
Alam datang dan didampingi oleh perwakilan Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud yakni, Pangeran Siahaan dan Satya Heragandhi.
Dalam games tersebut disampaikan beberapa program masing-masing calon dan setiap perwakilan paslon harus menjawab sejumlah pertanyaan dari isu terkait visi misi dari setiap paslon.
Alam pun terlihat menjawab sejumlah pertanyaan atau menanggapi pernyataan dengan tenang dan lugas. Namun di antara pertanyaan yang muncul, Alam mencermati pertanyaan mengenai Program Internet Gratis yang merupakan program dari Ganjar-Mahfud.
Menurutnya, penyediaan internet gratis dan infrastrukturnya secara merata menjadi suatu prioritas untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Namun, perkembangan internet juga harus diimbangi dengan sosialisasi terkait dengan pemanfaatan internet secara positif.
"Internet gratis itu harus paralel dengan pengembangan edukasi terkait karakter, kebijaksanaan dalam memanfaatkan internet itu harus," jawab Alam, Senin (29/1/2024).
Sehingga persoalan dalam mengoptimalkan internet ini, ke depannya harus melalui proses musyawarah bersama. "Masalah internet ini akan turut serta melibatkan masyarakat atau berbagai elemen dan membutuhkan tindakan afirmasi dalam mencari solusi terbaik bukan diskusi saling melawan, justru mencari apa yang terbaik untuk kita ke depan," jelas Alam.
Dalam kesempatan tersebut, Alam menjelaskan bagaimana generasi muda harus berpartisipasi aktif dalam Pemilu 2024. Menurutnya, generasi muda harus pandai dan bijak dalam memilih pemimpin yang rasional dan memiliki orientasi kebermanfaatan.
"Dari masa lalu kita bisa ngecek melalui track record pengalaman dan bagaimana cerita kehidupan masing-masing pasangan calon. Kemudian, bagaimana gagasannya di masa depan untuk kemajuan bangsa. Dari situ bisa menilai paslon mana yang selaras dengan apa yang kita inginkan," jawab Alam.
Alam mengimbau untuk tidak lupa datang ke TPS pada 14 Februari 2024 sebagai wujud demokrasi dan ikut berpartisipasi dalam mewujudkan pembangunan bangsa secara inklusif.
"Harapannya tanggal 13 Februari malam jangan tidur terlalu malam biar pagi-pagi biar semuanya bisa fit untuk berpartisipasi ikut nyoblos karena anak muda harus berkontribusi secara langsung dalam mengatur arah gerak negara untuk masa depan," katanya.
Lihat Juga: Menteri Rosan Harap Investasi ke Indonesia Meningkat usai Donald Trump Menangi Pilpres AS 2024
Selain Alam, Bijak Memilih juga mengundang dua perwakilan paslon nomor urut 1 dan 2. Sehingga masing-masing paslon diwakili oleh 3 orang yang akan mengikuti kuis dan sesi tanya jawab.
Alam datang dan didampingi oleh perwakilan Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud yakni, Pangeran Siahaan dan Satya Heragandhi.
Dalam games tersebut disampaikan beberapa program masing-masing calon dan setiap perwakilan paslon harus menjawab sejumlah pertanyaan dari isu terkait visi misi dari setiap paslon.
Alam pun terlihat menjawab sejumlah pertanyaan atau menanggapi pernyataan dengan tenang dan lugas. Namun di antara pertanyaan yang muncul, Alam mencermati pertanyaan mengenai Program Internet Gratis yang merupakan program dari Ganjar-Mahfud.
Menurutnya, penyediaan internet gratis dan infrastrukturnya secara merata menjadi suatu prioritas untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Namun, perkembangan internet juga harus diimbangi dengan sosialisasi terkait dengan pemanfaatan internet secara positif.
"Internet gratis itu harus paralel dengan pengembangan edukasi terkait karakter, kebijaksanaan dalam memanfaatkan internet itu harus," jawab Alam, Senin (29/1/2024).
Sehingga persoalan dalam mengoptimalkan internet ini, ke depannya harus melalui proses musyawarah bersama. "Masalah internet ini akan turut serta melibatkan masyarakat atau berbagai elemen dan membutuhkan tindakan afirmasi dalam mencari solusi terbaik bukan diskusi saling melawan, justru mencari apa yang terbaik untuk kita ke depan," jelas Alam.
Dalam kesempatan tersebut, Alam menjelaskan bagaimana generasi muda harus berpartisipasi aktif dalam Pemilu 2024. Menurutnya, generasi muda harus pandai dan bijak dalam memilih pemimpin yang rasional dan memiliki orientasi kebermanfaatan.
"Dari masa lalu kita bisa ngecek melalui track record pengalaman dan bagaimana cerita kehidupan masing-masing pasangan calon. Kemudian, bagaimana gagasannya di masa depan untuk kemajuan bangsa. Dari situ bisa menilai paslon mana yang selaras dengan apa yang kita inginkan," jawab Alam.
Alam mengimbau untuk tidak lupa datang ke TPS pada 14 Februari 2024 sebagai wujud demokrasi dan ikut berpartisipasi dalam mewujudkan pembangunan bangsa secara inklusif.
"Harapannya tanggal 13 Februari malam jangan tidur terlalu malam biar pagi-pagi biar semuanya bisa fit untuk berpartisipasi ikut nyoblos karena anak muda harus berkontribusi secara langsung dalam mengatur arah gerak negara untuk masa depan," katanya.
Lihat Juga: Menteri Rosan Harap Investasi ke Indonesia Meningkat usai Donald Trump Menangi Pilpres AS 2024
(cip)