Pentingnya Mendorong Jiwa Wirausaha demi Keberlanjutan Hidup
loading...
A
A
A
JAKARTA - Jiwa sebagai wirausaha dinilai perlu didorong kepada setiap masyarakat, untuk menciptakan kemandirian demi keberlanjutan hidup. Pandangan ini disampaikan oleh Yulian Hadromi yang menggagas acara Curcol Tukang Bakso Bersama Prabowo bekerja sama dengan Yayasan Mitra Mikro.
Yulian Hadromi mengatakan, kegiatan yang dihadiri 1.500 tukang bakso bersama pengurus dan anggota komunitas serta asosiasi pedagang bakso ini bukan kampanye.
Ditambahkan Yulian, acara tersebut adalah kegiatan dialog yang diusung sebagai bentuk kepedulian kepada peningkatan kesejahteraan tukang bakso.
Mengenai peluncuran Bakso Gemoy Elektrik adalah pedagang bakso keliling dengan sepeda elektrik dirancang untuk sebagai bentuk dukungan tercapainya Sustainable Development Goals (SDGs).
"Kami mengundang Bapak Prabowo sebagai narasumber untuk memberikan sharing tentang bisnis mengingat latar belakang beliau pernah menjadi pengusaha," beber Yulian Hadromi dalam keterangannya, Selasa (23/1/2024).
Menurut Yulian, diharapkan para pedagang bakso dan mie ayam dapat mendapat ilmu bisnis dari Pak Prabowo. Sehingga diharapkan mereka dapat berkembang dari pedagang gerobakan menjadi pengusaha bakso bes
Yulian yang juga anggota TKD (Tim Kampanye Daerah) Jawa Barat menambahkan Tahun 2024 adalah tahun politik dan akan terjadi pergantian presiden dan wakil presiden Indonesia.
"Narasumber yang diundang saat ini adalah calon presiden sehingga bisa dimanfaatkan para pedagang bakso untuk curcol atau menyampaikan kepada Pak Prabowo kendala-kendala yang saat ini dihadapi dan apa yang diharapkan oleh mereka terkait untuk pengembangan usaha baksonya," jelas Yulian.
Kedatangan Prabowo didampingi Rosan Roeslani selaku Ketua TKN (Tim Kampanye Nasional) Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Nomor Urut 02.
"Saya bangga dengan dengan kalian (para tukang bakso). Anda berani berjuang hidup tanpa membebani negara dan orang lain. Lima tahun ke depan, Anda harus naik kelas jadi pedagang besar, anak-anak Anda harus jadi sarjana. Jadi jangan salah pilih di 14 Februari 2024," ujar Prabowo disambut riuh hadirin.
Yulian Hadromi mengatakan, kegiatan yang dihadiri 1.500 tukang bakso bersama pengurus dan anggota komunitas serta asosiasi pedagang bakso ini bukan kampanye.
Ditambahkan Yulian, acara tersebut adalah kegiatan dialog yang diusung sebagai bentuk kepedulian kepada peningkatan kesejahteraan tukang bakso.
Mengenai peluncuran Bakso Gemoy Elektrik adalah pedagang bakso keliling dengan sepeda elektrik dirancang untuk sebagai bentuk dukungan tercapainya Sustainable Development Goals (SDGs).
"Kami mengundang Bapak Prabowo sebagai narasumber untuk memberikan sharing tentang bisnis mengingat latar belakang beliau pernah menjadi pengusaha," beber Yulian Hadromi dalam keterangannya, Selasa (23/1/2024).
Menurut Yulian, diharapkan para pedagang bakso dan mie ayam dapat mendapat ilmu bisnis dari Pak Prabowo. Sehingga diharapkan mereka dapat berkembang dari pedagang gerobakan menjadi pengusaha bakso bes
Yulian yang juga anggota TKD (Tim Kampanye Daerah) Jawa Barat menambahkan Tahun 2024 adalah tahun politik dan akan terjadi pergantian presiden dan wakil presiden Indonesia.
"Narasumber yang diundang saat ini adalah calon presiden sehingga bisa dimanfaatkan para pedagang bakso untuk curcol atau menyampaikan kepada Pak Prabowo kendala-kendala yang saat ini dihadapi dan apa yang diharapkan oleh mereka terkait untuk pengembangan usaha baksonya," jelas Yulian.
Kedatangan Prabowo didampingi Rosan Roeslani selaku Ketua TKN (Tim Kampanye Nasional) Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Nomor Urut 02.
"Saya bangga dengan dengan kalian (para tukang bakso). Anda berani berjuang hidup tanpa membebani negara dan orang lain. Lima tahun ke depan, Anda harus naik kelas jadi pedagang besar, anak-anak Anda harus jadi sarjana. Jadi jangan salah pilih di 14 Februari 2024," ujar Prabowo disambut riuh hadirin.
(maf)