Gempa M6,7 Guncang Kazakhstan, Dubes Fadjroel: Semua WNI Selamat

Selasa, 23 Januari 2024 - 18:47 WIB
loading...
Gempa M6,7 Guncang Kazakhstan, Dubes Fadjroel: Semua WNI Selamat
Dubes Republik Indonesia untuk Republik Kazakhstan merangkap Republik Tajikistan, Fadjroel Rachman memastikan semua WNI di Kazakhstan selamat dan sehat. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia untuk Republik Kazakhstan merangkap Republik Tajikistan, Fadjroel Rachman memastikan semua Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Kazakhstan selamat dan sehat pascagempa dengan kekuatan Magnitudo (M) 6,7.

Diketahui, gempa berpusat di Kota Xinjiang, China dengan kekuatan utama M7,1 pada Selasa, 23 Januari 2024 pukul 01.09.05 WIB. Guncangan gempa dirasakan hingga Kazakhstan yang tercatat berkekuatan 6,7 Skala Richter seperti dilaporkan Dubes Fadjroel.

"Tadi malam terjadi gempa bumi dirasakan oleh Warga Negara Kazakhstan dan Indonesia di Kota Almaty, Ibukota lama dari Kazakhstan. Menurut berita resmi dikatakan bahwa ada gempa dengan kekuatan 6,7 Skala Richter yang berpusat di sekitar Kazakhstan dan Kyrgyzstan,” ungkap Fadjroel lewat akun media sosial pribadinya, Selasa (23/1/2024).



Fadjroel pun memastikan bahwa sejak tadi malam sudah berhubungan dengan semua Warga Negara Indonesia yang umumnya berada di kota Almaty dan Astana.

"Semuanya dalam keadaan selamat dan sehat sampai pagi ini pukul 10 kami masih memantau pergerakan dari Warga Negara Indonesia dan semua menyampaikan bahwa tidak ada yang mengalami sesuatu yang tidak kita inginkan," ucapnya.

Akan tetapi kata Fadjroel, pihaknya tetap memantau perkembangan lebih lanjut terkait dengan gempa M6,7 di Kazakhstan ini.

"Demikian apabila ada keluarga yang berada di Indonesia dan keluarganya berada di Kazakhstan khususnya di Almaty dan Astana, Kami laporkan bahwa mereka semua sehat walafiat sampai informasi terakhir pagi ini kami sampaikan,” ujar Fadjroel.

"Kami dari Astana selalu siap melayani Warga Negara Indonesia dan melindungi semua warga Negara Indonesia di Kazakhstan dan Tajikistan. Terima kasih," tutupnya.
(maf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0924 seconds (0.1#10.140)