Soal Akun X Kemhan Unggah Tagar Prabowo-Gibran, Istana: Evaluasi Internal Kemhan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Akun Twitter atau X resmi Kementerian Pertahanan (Kemhan) yang mengampanyekan calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dengan mengunggah tagar #Prabowogibran2024 viral.
Pihak Istana melalui Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana merespons mengenai insiden itu. Dia memastikan masalah ini harus dievaluasi oleh internal Kemhan.
“Supaya dievaluasi oleh internal Kemhan soal itu,” kata Ari dalam keterangannya di Gedung Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Senin (22/1/2024).
Ari menegaskan, saat ini netralitas baik di kementerian dan lembaga, Aparatur Sipil Negara, TNI, dan Polri harus terus dijaga pada saat Pemilihan Umum (Pemilu) maupun Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
“Ya kita harus menyadari era sekarang ini era kompetisi politik, pemilu, betul-betul harus dijaga netralitas dari seluruh kementerian lembaga, termasuk juga ASN, TNI, Polri,” ujarnya.
Ari mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terus menekankan ASN, TNI, hingga Polri untuk netral pada kontestasi lima tahunan itu. “Arahan Presiden tegas sekali. Netralitas ASN, TNI-Polri menjadi satu prinsip penting yang harus dijaga kementerian lembaga,” katanya.
Pihak Istana melalui Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana merespons mengenai insiden itu. Dia memastikan masalah ini harus dievaluasi oleh internal Kemhan.
“Supaya dievaluasi oleh internal Kemhan soal itu,” kata Ari dalam keterangannya di Gedung Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Senin (22/1/2024).
Baca Juga
Ari menegaskan, saat ini netralitas baik di kementerian dan lembaga, Aparatur Sipil Negara, TNI, dan Polri harus terus dijaga pada saat Pemilihan Umum (Pemilu) maupun Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
“Ya kita harus menyadari era sekarang ini era kompetisi politik, pemilu, betul-betul harus dijaga netralitas dari seluruh kementerian lembaga, termasuk juga ASN, TNI, Polri,” ujarnya.
Ari mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terus menekankan ASN, TNI, hingga Polri untuk netral pada kontestasi lima tahunan itu. “Arahan Presiden tegas sekali. Netralitas ASN, TNI-Polri menjadi satu prinsip penting yang harus dijaga kementerian lembaga,” katanya.
(cip)