Jelang Nataru, Anggota Komisi V DPR Minta Kemenhub Cek Persiapan Transportasi
loading...
Komisi V DPR minta Kemenhub cek persiapan moda transportasi pada libur panjang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru). Foto/Ilustrasi/MPI
A
A
A
JAKARTA - Komisi V DPR minta Kementerian Perhubungan ( Kemenhub ) cek persiapan moda transportasi pada libur panjang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 ( Nataru ).
Hal ini disampaikan Anggota Komisi V DPR, Irwan, merespons kecelakaan Bus PO Handoyo di Tol Cipali KM 73 yang menyebabkan 12 penumpang meninggal dunia.
"Saya harap Kemenhub khususnya Direktorat Jenderal Perhubungan Darat untuk segera lakukan audit bagi moda transportasi darat khususnya bus," kata Legislator Fraksi Partai Demokrat ini, dikutip Selasa (19/12/2023).
Irwan menegaskan, audit ini dimaksudkan acara tercipta angkutan massal yang nyaman dan aman bagi masyarakat. Di mana angkutan bus masih menjadi pilihan tersendiri masyarakat khususnya di Jawa dan Sumatra.
"Tak hanya bus, pemerintah wajib menjamin juga moda transportasi lainnya yang aman dan nyaman. Di mana sudah memasuki libur panjang Nataru," tegasnya.
Ketua DPD Partai Demokrat Kaltim ini menambahkan, DPR juga berharap agar ke depannya tidak ada kecelakaan moda transportasi yang menyebabkan kehilangan nyawa masyarakat.
"Kami (DPR) akan terus menanyakan hal tersebut ke Kemenhub agar ke depan tak terjadi kecelakaan menonjol," tutupnya.
Sebelumnya diberitakan sebanyak 12 orang tewas dan 9 lainnya terluka usai bus PO Handoyo jurusan Yogyakarta-Bogor mengalami kecelakaan di Km 73 Tol Cipali, Purwakarta, Jabar,Jumat (15/12/2023) pukul 15.50 WIB.
Lihat Juga: Pisah Sambut di Kemenhub, Kepala KSOP Banten Brigjen Hermanta Serahkan Jabatan pada Mukhlish Tohepaly
Hal ini disampaikan Anggota Komisi V DPR, Irwan, merespons kecelakaan Bus PO Handoyo di Tol Cipali KM 73 yang menyebabkan 12 penumpang meninggal dunia.
"Saya harap Kemenhub khususnya Direktorat Jenderal Perhubungan Darat untuk segera lakukan audit bagi moda transportasi darat khususnya bus," kata Legislator Fraksi Partai Demokrat ini, dikutip Selasa (19/12/2023).
Irwan menegaskan, audit ini dimaksudkan acara tercipta angkutan massal yang nyaman dan aman bagi masyarakat. Di mana angkutan bus masih menjadi pilihan tersendiri masyarakat khususnya di Jawa dan Sumatra.
"Tak hanya bus, pemerintah wajib menjamin juga moda transportasi lainnya yang aman dan nyaman. Di mana sudah memasuki libur panjang Nataru," tegasnya.
Ketua DPD Partai Demokrat Kaltim ini menambahkan, DPR juga berharap agar ke depannya tidak ada kecelakaan moda transportasi yang menyebabkan kehilangan nyawa masyarakat.
"Kami (DPR) akan terus menanyakan hal tersebut ke Kemenhub agar ke depan tak terjadi kecelakaan menonjol," tutupnya.
Sebelumnya diberitakan sebanyak 12 orang tewas dan 9 lainnya terluka usai bus PO Handoyo jurusan Yogyakarta-Bogor mengalami kecelakaan di Km 73 Tol Cipali, Purwakarta, Jabar,Jumat (15/12/2023) pukul 15.50 WIB.
Lihat Juga: Pisah Sambut di Kemenhub, Kepala KSOP Banten Brigjen Hermanta Serahkan Jabatan pada Mukhlish Tohepaly
(maf)
Explore More